Rastafara Cetamol. (BP/ist)
SINGARAJA, BALIPOST.com – Ratusan mahasiswa Undiksha Singaraja dengan gembira bernyanyi reffrain lagu “Aku ingin Wisuda” milik Band reggae dari Buleleng; Rastafara Cetamol (biasa disebut R/C). Para mahasiswa ini ikut ambil bagian dalam penggarapan video klip “Aku Ingin Wisuda” mili R/C.

Ceritanya Fakultas Bahasa dan Seni Undiksha yang awalnya sepi karena perkuliahan berjalan efektif, mendadak heboh dan ramai. Itu terjadi setelah ada 3 orang mahasiswa yang telat masuk kelas, diberikan peringatan oleh salah seorang Dosen Senior Bahasa Indonesia, Profesor DR. I Nengah Marta, M.Pd terlihat agak marah dengan perilaku 3 orang mahasiswa yang masuk kelas sambil tertawa dan tanpa ada rasa bersalah.

Akhirnya 3 orang mahasiswa yang juga adalah 3 orang personil dari Rasafara Cetamol, mengungkapkan isi hatinya bahwa mereka ingin segera wisuda. Tidak disangka, Wilasa (Vokalis R/C) mengambil gitar kecil dan bernyanyi serta mengajak teman-temannya keluar kelas dan memainkan musik itu di lapangan kampusnya. Alhasil, ratusan mahasiswa Undiksha berjingkrak-jingkrak riang di bawah panasnya mentari sore itu.

Baca juga:  Cegah Kecelakaan saat Arus Balik, Pos Pantau Dibangun di Jalur Keramat dan Angker

“Itu memang sebagian alur cerita yang saya bangun utuk kepentingan pembuatan video klip dari single Rastafara Cetamol. Kebetulan mereka rata-rata adalah jebolan Undiksha dan sebagian masih kuliah disana. Jadi sengaja saya memilih lokasi syuting di kampus tempat para personilnya berdinamika” ujar Erick Est, Sutradara kawakan dari EST Movie, menjelaskan peristiwa yang sedang berlangsung.

Disela-sela syuitng tersebut, Erick Est bersama krunya sangat antusias walaupun adegan demi adengan mengalami pengulangan lebih dari 20 kali. Erick menyatakan “saya sangat senang dengan antusiasme personil R/C dan para mahasiswa pendukungnya. Mereka sangat kompak dan benar-benar gila. Walaupun mereka tumben akting, sehingga ada adegan yang harus diulang sampai lebih dari 20 kali, tetapi totalitas mereka patut dihargai. Terlebih dalam proses syuting yang melibatkan Prof. DR. I Nengah Marta, M.Pd begitu antusias memerankan diri sebagai dosen para mahasiswa bandel namun kreatif tersebut.”

Baca juga:  Dikhawatirkan, Gejala Deindustrialisasi akan Perbesar Defisit Neraca Perdagangan

Dari pantauan di lapangan, terlihat peserta syuting sangat serius mengikuti arahan dari sutradara. Demikian pula para mahasiswa yang bagian tata rias, begitu sigap merias wajah para personil R/C agar terlihat tetap bagus di kamera. Wahyu Awan, pemain drum R/C mengatakan bahwa semua pendukung klip adalah teman-teman komunitas mereka.

Garapan dikerjakan dengan prinsip gotong royong. “Kami band yang tidak banyak punya budget. Kami bersyukur dibantu banyak pihak, seperti, Erick Est dari EST Movie, Juli Wirahmini dari Yayasan Manik Bumi dan Gendo Suardana, Manajer Kami yang sangat total membantu Kami. Demikian pila teman-teman mahasiswa yang membantu kami sebagai pendukung serta merias wajah Kami. Termasuk pihak Kampus, yang merestui Kami.” papar Wahyu.

Baca juga:  Rastafara Cetamol Bius Penonton Dendang "Kiri-Kanan"

Para personil R/C, Wira (pemain Conga), Wilasa (Vokalis /Gitar), Angga (Lead Gitar), Donat (Bass), Wahyu (Drum), Leo (Keyboard) dan Patet ( Tamborin /vokal) meminta doa restu kepada masyarakat agar klip sukses sehingga pesan lagu mereka dapat lebih cepat menyebar.

“Single ‘Aku Ingin Wisuda’ adalah cara kami memotivasi diri dan masyarakat terutama yang kuliah agar lulus dan diwisuda. Semangat inilah yang ingin Kami tularkan. Kami mohon doa kepada masyarakat agar single ini serta video klipnya sukses dan segera dapat menjadi pemacu semangat masyarakat untuk menyesaikan pendidikan.”, pungkas Donat mewakili para personil R/C. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *