JAKARTA, BALIPOST.com – Aqua, merek Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang telah hadir menemani masyarakat Indonesia selama lebih dari 40 tahun, menerima penghargaan BrandZ untuk kategori “The Brand Purpose” Making Lives Better dari WPP and Kantar Millward Brown. Penghargaan ini diberikan oleh Y&R Indonesia Group CEO Matthew Collier kepada VP General Secretary Danone Indonesia, Leila Djafaar pada Selasa (9/8) di Hotel Four Season, Jakarta.
Aqua dinilai tidak hanya brand yang menjual produk, tetapi juga memberikan arti dan tujuan yang dipandang masyarakat berarti bagi dunia. Penghargaan ini didapatkan karena Aqua dipandang merupakan brand dengan reputasi yang kuat untuk “membuat kehidupan yang lebih baik” dengan misinya meningkatkan akses air bersih bagi masyarakat Indonesia.
Brand Aqua mendapatkan nilai 24% lebih tinggi secara rata-rata dari brand lain di Indonesia untuk kategori Brand Purpose. Brandz merupakan penghargaan yang diberikan oleh WPP and Kantar Millward Brown, yaitu sebuah lembaga survey global untuk efektivitas iklan, komunikasi strategis, media dan brand equity. Setiap tahunnya, WPP and Kantar Millward Bown melakukan pengukuran dan peringkatan nilai merek-merek dengan menggabungkan data keuangan yang dianalisis secara cermat dari Bloomberg dan Kantar Worldpanel.
Selain itu, juga dikumpulkan pendapat lebih dari 22.000 konsumen Indonesia untuk lebih dari 970 brand di lebih dari 36 kategori. Terdapat 50 top brand dalam peringkat pengukuran, beberapa mendapatkan penghargaan khusus.
Dengan penghargaan yang diterima oleh Aqua ini, Leila Djafaar memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada konsumen di Indonesia. “Kami berterima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah lebih dari 40 tahun memberikan kepercayaan kepada kami untuk meningkatkan kesehatan bagi masyarakat. Bagi kami, penghargaan ini sekaligus juga amanat yang diberikan konsumen agar kehadiran kami dapat memberikan manfaat yang baik masyarakat dan lingkungan,” ujar Leila.
Leila menambahkan Aqua secara konsisten menjalankan program akses air bersih dan penyehatan lingkungan sejak 2007. “Sesuai dengan misi kami untuk menyediakan kesehatan bagi sebanyak mungkin orang melalui berbagai program, kami telah menjalankan program akses air bersih dan penyehatan lingkungan sejak 2007. Hal ini juga sebagai kontribusi pada tujuan pemerintah dalam peningkatan akses air minum dan sanitasi di Indonesia. Sampai dengan akhir 2016, telah lebih dari 132 ribu penerima manfaat program ini di sekitar wilayah operasional,” jelas Leila.
Leila menambahkan bahwa program ini dilakukan di sekitar wilayah operasional maupun di daerah-daerah yang membutuhkan sesuai dengan rekomendasi Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL) Nasional. “Untuk wilayah di luar operasional, kami melibatkan konsumen untuk terlibat dalam misi ini seperti program 1 untuk 10,” tambah Leila. (kmb/balipost)