DENPASAR, BALIPOST.com – Kota Denpasar kembali menjadi daerah percontohan dalam program lingkungan. Kali ini salah satu perusahaan di Jepang yang akan menjadikan Denpasar sebagai percontohan solar cell.

Hal tersebut terungkap saat Chief Engineer Yoshihiro Nakajima beraudensi dengan Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara, Rabu (30/8) di Kantor Walikota Denpasar. Menurut Chief Engineer Yoshihiro Nakajima mengatakan solar cell dapat digunakan untuk kendaraan seperti mobil, motor serta peralat rumah tangga. ‘’Maka dari itu kami ingin menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kota Denpasar,’’ ujar Yoshihiro Nakajima.

Baca juga:  Peta Laut, Unsur Penting Perencanaan Pelayaran

Dengan memanfaatkan tenaga surya, ia optimis masyarakat Kota Denpasar dapat menghemat bensin. Selain itu Kota Denpasar menjadi clean dan green serta kebisingan yang diakibatkan kepadatan penduduk bisa berkurang.

Memperlancar proses penerapan solar cell ini pihaknya telah melakukan survei di beberapa tempat di Denpasar. Rencananya Oktober mendatang survei telah usai, sehingga bisa diterapkan pada 2018.

Sementara Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara mengatakan, sekarang ini Denpasar sedang menata kota menuju green. Hal ini telah menjadi komitmen Walikota I.B Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Walikota I GN Jaya Negara didukung seluruh DPRD Kota Denpasar.

Baca juga:  Sindikat Narkoba Jaringan Medan-Bali Divonis Belasan Tahun Penjara

Ia menilai solar cell menjadi salah satu altenatif yang baik apabila dapat di kerjasamakan sehingga mempercepat proses green di Kota Denpasar. ‘’Untuk menindaklanjuti kerjasama ini, kami mempersilakan mereka merencanakan studi kelayakan ke tempat-tempat yang dijadikan lokasi,’’ ujar Rai Iswara.

Memperlancar hal ini, Rai Iswara mengharapkan ada tiga hal yang harus diikuti. Yang pertama Rai Iswara meminta agar kerjasama ini mengacu aturan yang ada di Indonesia dan Jepang maupun turunannya. Dalam hal itu pihaknya akan membantu sepenuhnya dan semampunya.

Baca juga:  Pelangar Jalur Hijau Denpasar Harus Ditindak Tegas

Kedua, Rai Iswara meminta agar memantapkan komunikasi dan koordinasi  antar lintasektoral supaya bisa mempercepat proses ini. Untuk hal-hal teknis dalam komunikasi dan koordinasi pihaknya akan menugaskan Disperindag Kota Denpasar. Ketiga diharapkan kegiatan ini benar-benar memberikan kemanfaatan kepada masyarakat sesuai harapan Walikota Rai Mantra. (Asmara Putera/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *