GIANYAR, BALIPOST.com – Pekan Olah Raga Provinsi Bali (Porprov) Bali ke XIII tahun 2017 ditutup secara resmi oleh Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta, Sabtu (23/9) di Lapangan Astina, Gianyar. Dalam Porprov kali ini, juara umum diraih Badung dengan raihan 137 medali emas, 114 perak, dan 107 perunggu.
Di perhelatan olahraga ini, sebanyak 6.678 kontingen berpartisipasi dalam 34 cabang olahraga. Mereka memperebutkan 434 emas, 434 perak dan 627 perunggu.
Denpasar tampil sebagai juara umum II dengan jumlah medali 128 emas, 116 perak dan 107 perunggu.
Dalam amanat yang dibacakan Wagub Bali, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengatakan pembangunan olah raga merupakan bagian dari proses dan pencapaian tujuan pembangunan nasional. Sehingga keberadaan dan peranan olahraga dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara telah ditempatkan pada kedudukan yang jelas dalam Hukum Nasional yakni UU Nomor 3 tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional.
Ditambahkannya, penanganan keolahragaan harus secara profesional, sehingga mampu menggalang sumber daya untuk pembukaan dan pengembangan keolahragaan nasional. Keterbatasan sumber pendanaan merupakan permasalahan khusus yang semakin dirasakan setelah pengembangan olahraga modern yang menuntut pengelolaan, pembinaan dan pengembangan keolahragaan yang didukung oleh anggaran yang memadai.
Ketua pelaksana Porprov ke XIII tahun 2017, Pande Made Purwata mengatakan dalam pelaksanaan Porprov Bali ke XIII tahun 2017 ini dipilih pula atlet terbaik putra dan putri dari 34 cabang olahraga. Peraih atlet terbaik putra yakni I Gusti Agung Lingga Yudhistira Setiadi sedangkan Dewa Ayu Made Sriartha Kesuma Dewi berhasil meraih predikat atlet terbaik putri. Sementara sebagai kontingen Kabupaten/Kota terfavorit adalah kontingen Kabupaten Klungkung.
Dua tahun mendatang Porprov ke-XIV akan dilaksanakan di Kabupaten Tabanan. (kmb/balipost)