BANGKOK, BALIPOST.com – Ke Thailand tak melulu pergi ke Bangkok. Ada banyak destinasi yang ditawarkan bagi para pelancong jika ingin berpergian ke Thailand. Tergantung suasana yang diinginkan.
Jika ingin liburan ke pantai, ada Pattaya yang bisa memuaskan wisatawan yang suka pantai. Kota ini memang sangat terkenal di dunia karena pantainya.
Jika ingin liburan ke wilayah pegunungan dengan mengunjungi beragam destinasi spiritual dan mengetahui kehidupan masyarakat pegunungan Thailand, Chiang Mai bisa menjadi destinasi pilihan. Kota ini lah yang dituju peserta Tur Agen Perjalanan Thai Airways 2017.
Peserta tur berangkat dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada Jumat (6/10). Tujuannya ke Bangkok dulu. Setelah itu baru disambung dengan penerbangan Bangkok ke Chiang Mai.
Begitu akan boarding, peserta diberikan fasilitas untuk check-in business class. Pelayanannya pun cepat dan nyaman. Para petugasnya ramah dan cekatan. Tak sampai 10 menit semua peserta yang terdiri dari 6 perwakilan agen perjalanan, 2 wartawan, dan 1 perwakilan THAI Denpasar selesai check-in dan menuju gate keberangkatan.
Tiba di gate yang dituju, semua menunggu dengan sabar untuk masuk ke pesawat yang akan take-off pada pukul 17.40 Wita. GM THAI Denpasar, Narongrat Sitthi, juga turut melepas keberangkatan peserta tur.
Karena ini merupakan tur edukasi, peserta diberikan kesempatan untuk melihat-lihat pesawat Boeing 747-300 yang akan menuju Bangkok. Tur singkat ini diawali dengan sapaan akrab para kru pesawat. “Sawasdee,” demikian sapa mereka dengan tangan dicakup di dada dan senyum mengembang.
Tur pun dimulai dengan memperlihatkan business class pesawat itu. “Kami memiliki business class dan economy class untuk penerbangan Denpasar-Bangkok. Total ada 40 seats untuk business class yang dibagi menjadi dua lokasi, di bawah dan atas. Sedangkan economy class berkapasitas 325 seats,” kata Intan Jayantari, perwakilan Sales Department THAI Denpasar yang menemani peserta tur ke Bangkok dan Chiang Mai.
Usai tur singkat, peserta kemudian dipersilakan duduk di kursi yang sudah ditentukan saat check-in. Tak menunggu lama, pesawat menuju ke Bangkok pun berangkat. Tepat waktu tak ada delay. Para kru pesawat juga cekatan mengatur dan membuat penumpang nyaman.
Begitu take off yang sesuai dengan tagline Thai Airways “Smooth as Silk,” perjalanan panjang 4 jam 10 menit pun dimulai. Kru kabin langsung menawarkan selimut untuk digunakan penumpang selama perjalanan.
Jangan bayangkan bakal bosan menunggu tiba di destinasi tujuan. Sebab, penerbangan premium ini menghadirkan full entertainment bagi penumpang. “Kelebihan Thai Airways itu menawarkan full entertainment, ruang penumpang yang lega, dan sentuhan Thailand yang tidak bisa diperoleh di maskapai penerbangan manapun,” kata Intan berpromosi.
Benar saja, begitu take off, penumpang dibuat nyaman dengan pelayanan dan entertainment yang disediakan. Kru kabin dengan cekatan menawarkan minuman, baik alkohol maupun non-alkohol pada penumpang, tak lupa diberikan juga kudapan. Selang 30 menitan, kru kembali datang membawakan makan malam, pilihannya ada dua untuk kelas ekonomi. Meski maskapai penerbangan nasional Thailand, makanan yang ditawarkan tak melulu khas Thailand. “Untuk makanan tergantung destinasinya. Misal untuk penerbangan dari Denpasar-Bangkok, kami menghadirkan juga makanan khas Indonesia yang dipadukan dengan makanan Thailand,” jelas Intan.
Selesai makan, kru kabin kembali mendatangi penumpang. Kali ini menawarkan teh ataupun kopi untuk menemani makanan penutup. Kemudian, beberapa kali kru kabin akan mendatangi penumpang untuk tambah minuman.
Soal entertainment, penumpang bisa menonton film blockbuster, mendengarkan musik, dan main game. Jadi dijamin, penumpang tidak bosan dan lelah selama perjalanan. Tanpa terasa sudah 4 jam perjalanan dari Denpasar ke Bangkok terlewati, pengumuman akan mendarat pun berkumandang. Akhirnya tiba lah peserta tur di Bandara Suvarnabhumi, Bangkok.
Berikutnya, peserta harus bermalam di Bangkok karena pesawat ke Chiang Mai berangkat Sabtu (7/10). Hotelnya masih di areal Bandara, Novotel Suvarnabhumi Airport Bangkok. “Untuk penerbangan business class ke Chiang Mai, penumpang memang diinapkan di Novotel Suvarnabhumi Airport,” terang Intan.
Pada Sabtu (7/10), peserta kembali ke Bandara. Tujuannya Chiang Mai. Pesawat berangkat pukul 07.55 waktu setempat. Perjalanan lewat udara ke Chiang Mai ditempuh selama 1 jam 20 menit. (Diah Dewi/balipost)