MANGUPURA, BALIPOST.com – Masyarakat Kabupaten Badung, kini dimanjakan dengan fasilitas WiFi. Tak hanya, di pusat-pusat pemerintahan fasilitas penunjang internet ini juga dipasang di banjar-banjar setempat.
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Badung menganggarkan Rp 30 miliar untuk pemasangan WiFi di tempat-tempat strategis. Anggaran tersebut dimasukkan pada APBD Induk 2018 yang kini tengah dalam pembahasan di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Badung. “Sesuai kajian pemasangan WiFi diprioritaskan untuk kantor instansi pemerintah yang ada di seluruh kecamatan, puskesmas, seluruh banjar, sekolah baik SD maupun SMP,” Kadiskominfo Badung I Wayan Weda Darmaja, Minggu (29/10).
Menurutnya, jumlah titik yang akan dipasangi fasilitas tersebut mencapai kurang lebih 1.900 titik. Program ini akan terealisasi pada tahun 2018. “Pemasangan WiFi hingga ke pelosok desa bahkan banjar murni demi mengimplementasikan program smart city,” katanya.
Selain menghubungkan seluruh instansi, pejabat asal Sembung, Kecamatan Mengwi ini program tersebut sekaligus demi memudahkan masyarakat mengakses informasi. Sebab, era keterbukaan seperti sekarang informasi sangat penting. “Dengan program tersebut seluruh informasi bisa diakses secara mudah dan cepat, sehingga tujuannya agar seluruh masyarakat dapat terlayani IT secara gratis,” tegasnya.
Dikatakan, pihaknya akan menggandeng penyedia layanan selaku pihak ketiga, sehingga pemasangan wifi gratis bisa lebih optimal. Pihaknya, juga akan memblokir situs kategori mengandung muatan pornografi. “WiFi hanya dimanfaatkan untuk mengakses hal-hal positif. Sudah barang tentu situs pornografi kami akan blokir,” pungkasnya. (Parwata/balipost)