NEGARA, BALIPOST.com – Sejak beberapa hari ini, Posko Siaga Bencana Kabupaten Jembrana yang dibangun di halaman Kantor Balai Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana sudah tidak digunakan. Namun, hingga Minggu (12/11), tenda yang menjadi tempat pengungsi masih berdiri dan kosong.
Dari pengamatan, tenda tersebut nampak nyaris roboh lantaran diatapnya dipenuhi air menggenang akibat hujan Sabtu (11/11) malam. Atap di tenda sisi barat juga terlihat menggantung menahan beban air yang menggenang.
Informasi yang dihimpun, posko ini sudah tak digunakan lagi karena masih tahap evaluasi. Posko rencananya akan digabung dengan kantor BPBD, termasuk pusat inforamsi kebencanaan.
Kepala BPBD Jembrana, I Ketut Eko Susila AP dikonfirmasi wartawan untuk pembongkaran sedang berkoordinasi dengan pihak terkait. Bantuan yang selama ini ditampung di Posko saat ini juga telah dipindahkan ke GOR Krisna Jvara dengan pertimbangan supaya aman.
Bila ditaruh di gudang terpal yang digunakan selama ini di Kantor BPBD khawatirnya terkena air hujan dan rusak. Sehingga diputuskan ditempatkan di GOR yang lokasinya lebih aman dan permanen. (Surya Dharma/balipost)
