MANGUPURA, BALIPOST.com – Banjir rob merendam enam rumah warga di Jalan Pratama, Kelurahan Benoa, Minggu (3/12) malam. Banjir rob setinggi 1 meter ini terjadi akibat jebolnya senderan lantaran pasang air laut.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Badung, dr. Ni Nyoman Ermy Setiari, atas seijin Kepala Pelaksana BPBD Badung I Nyoman Wijaya, mengatakan warga yang terendam rob mencapai sembilan kepala keluarga. Mendengar kejadian tersebut, tim BPBD bersama camat, kaling, LPM Benoa langsung turun ke lapangan.
“Iya… enam rumah warga Banjar terora Jl Pratama, Gang Bidadari kena musibah banjir rob air pasang laut naik ke darat,” ujar dr. Ermy saat dikonfirmasi Senin (4/12).
Menurut keterangan warga setempat banjir setinggi lutut orang dewasa ini terjadi mulai pukul 21:00 Wita. Tak berselang lama air yang merendam rumah warga berangsung-angsur surut. “Air mulai surut pukul 23:11 Wita, air menurun hingga 15 cm.
“setalah kami kaji banjir rob disebabkan jebolnya senderan tradisional yang ada, karena tingginya air laut,” ujarnya.
Dikatakan, pihaknya telah melakukan langkah darurat dengan mengerahkan alat berat (ekskavator) untuk membuat tanggul sementara. Selanjutnya, bencana alam ini akan dikoordinasikan dengan pihak Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Badung untuk membuat tanggul permanen. (Parwata/balipost)