Bupati Badung Giri Prasta (kanan) saat menerima sejumlah pelayat di rumah duka, Minggu (10/12). (BP/kmb)
MANGUPURA, BALIPOST.com – Rangkaian upacara Ngaben almarhum Ni ketut Suwiti, akan dilanjutkan hingga Atma Wedhana. Rentetan upacara almahum yang merupakan ibu kandung Nyoman Giri Prasta telah dimulai Kamis (7/12) hingga Selasa (26/12) mendatang.

Masyarakat, pemimpin daerah dan pejabat tinggi pun datang silih berganti mengucapkan duka cita sejak jenazah dibawa ke rumah duka. Bupati Giri Prasta, mengatakan upacara Atma Weidhana merupakan rangkaian setelah ngaben. “Saya ingin menuntaskan bakti kepada orangtua yang selama ini membimbing dan telah membesarkan saya,” ungkap Bupati Giri Prasta, Minggu (10/12).

Baca juga:  Pastikan Isolasi Mandiri Disiplin, Ini Harapan Pejabat Polresta

Menurutnya, rangkaian upacara Ngaben telah diawali dengan melaksanakan kegiatan nuasen karya, nanceb surya agung dan tetaring serta upacara mamitang di RSUD Mangusada dan RSUP Sanglah. “Sesuai tradisi kami disini upacara Ngaben diperbolehkan setelah hari raya Buda Kliwon Pahang pegat uwakan. Jadi kami mematuhi kesepakatan adat, tidak ingin melanggar,” katanya.

Dia mengatakan, pelaksanaan upacara pengabenan akan dilaksanakan pada Buda Paing Klurut atau pada 13 Desember di Setra Adat Plaga. Setelah pelaksanaan upacara ngaben, prosesi dilanjutkan dengan upacara atma wedhana yang dilaksanakan mulai 22 Desember 2017 hingga 26 Desember 2017. (Parwata/balipost)

Baca juga:  Usaha Tambak Diprotes Krama Subak

Dudonan Pengabenan

07-12-2017/Respati Umanis pujut : nuasen karya lan nanceb surya agung, tetaring, mamitang.
09-12-2017/ sanicara pon pahang : nunas kekuluh lan kajang
11-12-2017/ kajeng kliwon krulut : nyiramang lan melelet.
12-12-2017/ anggara umanis krulut : nunas toya ening (ngening), ngaskara, melaspas kajang, pembersihan, nunas tirta penembak.
13-12-2017/buda paing krulut: ngutang sok ceg-ceg, megumi suda, melaspas wadah lan lembu, memegat, nunas kekeluh, pakeling, munggah ring wadah, pengabenan lan pengiriman, penganyutan.
16-12-2017 buda wage merakih : pangelemek.
20-12-2017 buda wage : ngerorasin lan mecaru.

Baca juga:  Pascaerupsi Gunung Agung, Per Hari 18 Ribu Wisatawan "Cancel" ke Bali

Upacara Atma Wedhana

22-12-2017/sukra umanis/merakih : nanceb bale, penyadnyan, sunari, penjor catur, ancak saji, bale panegtegan, pawedan.
23-12-2017/sukra paing merakih : ngulapin bale penyadnya, mecaru, negtegang beras.
24-12-2017/redite pon tambir: ngangget don bingin, ngajum sekah, memben.
25-12-2017/ soma wage tambir : ngebejiang sekah, nunas tirta ening, melaspas bukur, purwa daksina.

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *