Chairman Of Indonesia Halal Lifestyle Center Sapta Nirwandar (tengah) didampingi CEO Epic Group, Ervik Ari Susanto dan sejumlah direksi meresmikan peluncuran Halaltraveling.id. (BP/ist)
JAKARTA, BALIPOST.com – Wisata halal mulai berkembang dan menjadi tren gaya hidup seiring dengan meningkatnya populasi Muslim dunia yang diprediksi akan mencapai 26,5 persen pada tahun 2030.

Mereka adalah populasi Muslim yang berusia muda, berpendidikan, dan memiliki jumlah pendapatan tinggi yang membuat industri pariwisata internasional mulai menargetkan wisatawan Muslim ini sebagai target pasarnya.

Sedangkan dari sisi jumlah pengeluaran, wisatawan Muslim diprediksi akan mencapai 200 miliar dollar AS pada tahun 2020. Saat ini, hampir seluruh negara-negara di dunia mulai menjaring wisatawan Timur Tengah, seperti Malaysia, Singapura, Jepang, Korea, Thailand, dan lain-lain.

Lalu, bagaimana dengan Indonesia? Indonesia memiliki penduduk Muslim terbesar dunia, sehingga sangat berpotensi untuk mengembangkan wisata halal, seperti wisata ziarah, dan sebagainya.

Baca juga:  Sambut Lebaran, Kemenhub Siapkan 532 Pesawat

Berdasarkan survei, sebagian besar kegiatan wisatawan Muslim adalah untuk bersenang-senang. Meskipun begitu paket dan pelayanan wisatawan dalam wisata halal tetap merujuk pada aturan-aturan Islam.

Misalnya untuk layanan hotel tidak menyediakan makanan yang diharamkan atau pun minuman beralkohol. Begitu juga, fasilitas kolam renang serta spa yang terpisah antara pria dan wanita.

Nah, untuk mengejawantahkan gaya hidup halal yang terus berkembang di Indonesia, Epic Group, sebuah grup media digital terkemuka di Indonesia, menghadirkan Halaltraveling.id

Menurut CEO Epic Group, Ervik Ari Susanto, Halaltraveling adalah e-commerce wisata halal yang menjadi bagian dari main platform media gaya hidup halal yang terus berkembang, yaitu: Halallifestyle.id

Baca juga:  Dari PPKM Level 2 di Bali Berlanjut hingga Kenaikan Kasus COVID-19 Harian Nasional Terjadi

“Inilah gerakan gaya hidup halal yang dalam beberapa tahun belakangan hanya menjadi wacana, tapi kemudian kami wujudkan di sektor riil dengan mengambil peran di sisi digital diantaranya melalui halaltraveling.id,” kata Ervik pada malam launching Halaltraveling di Jakarta, Rabu (13/12/2017) malam.

Selain halaltraveling ada sejumlah platform yang dikembangkan Epic Group, di antaranya e-commerce produk halal Yoohalal.com, dan Rumahkuhalal.com.

“Khusus halaltraveling ini sebetulnya adalah request dari banyak komunitas yang selama ini berinteraksi dengan Halallifestyle.id dan majalah Halallifestyle,” jelas Ervik.

Baca juga:  Menpar, Menteri DPDTT dan Menkop UMKM Kompak Bangun Desa Wisata

Halaltraveling.id tidak hanya menjual tiket pesawat semua destinasi dan semua maskapai domestik maupun internasional.

Dengan aplikasi e-commerce wisata halal ini Anda pun dapat memesan tiket kereta api semua jurusan, paket umroh dan haji serta berbagai paket destinasi wisata halal domestik serta internasional.

Selama ini permintaan paket wisata halal (halal tourism) cukup tinggi. Terbukti 5 top destinasi halal di Indonesia yaitu Jakarta, Aceh, Sumatera Barat, Lombok, dan Jawa Barat selalu dibanjiri wisatawan domestik dan mancanegara.

Oleh sebab itu Halaltraveling.id akan terus mengikuti selera pasar dan tren industri pariwisata halal yang terus berkembang. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *