DENPASAR, BALIPOST.com – Apel gelar pasukan Operasi Lilin Agung 2017 dilaksanakan di Lapangan Puputan Margarana, Renon, Denpasar Timur, Kamis (21/12). Sebagai irup Irwasda Polda Bali Kombes Pol. Suradyana.
Operasi tersebut digelar dari tanggal 23 Desember 2017 hingga 1 Januari 2018. Dalam operasi ini Polda mengerahkan 1.875 personel.
Menurut Irwasda, Operasi Lilin tahun ini masih fokus pada antisipasi serangan teroris, aksi sweeping kelompok ormas, stok pangan dan kemacetan. “Termasuk pengamanan tempat ibadah, jalur perlintasan arus mudik dan balik serta tempat-tempat keramaian,” ujarnya.
Diimbau agar personel yang terlibat operasi ini supaya memetakan kerawanan dan cara bertindak. Meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi teror dan kejahatan konvensional.
Pendekatan dengan eleman masyarakat agar gencar dilakukan dan mengantisipasi aksi sweeping. “Maksimalkan peran satgas di masing-masing daerah untuk menstabilkan harga pangan. Beri pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tegas Kombes Suradyana saat membacakan sambutan Kapolri.
“Kami presiasi kepada seluruh pihak mendukung keberhasilan Operasi Lilin Agung. Beberapa hari lalu ada instruksi Panglima TNI, setiap pagi, siang, sore, malam, memberikan salam,” tandasnya.
Selain itu perkuat kekompakan TNI dan Polri supaya terhindar dari pihak-pihak yang ingin mengadu domba.
Sedangkan arahan Kapolri Jenderal Tito Karnavian yaitu baik terhadap masyarakat dan TNI, perlakukan dengan baik dengan prinsip saling menghormati. Sedapat mungkin bantu anggota TNI yang membutuhkan bantuan. TNI adalah mitra Polri dalam tangka menjaga kamtibmas. Jaga hubungan baik dan lakukan kegiatan gabungan TNI-Polri. “Jika TNI dan Polri kompak maka NKRI akan kuat,” tegasnya. (Kerta Negara/balipost)