Sejumlah penumpang pesawat berada di Bandara Ngurah Rai pada akhir 2017. (BP/Dokumen)
MANGUPURA, BALIPOST.com – Libur Natal dan Tahun baru (Nataru), Bandara Internasional Ngurah Rai dipadati penumpang. Bahkan sejak dibukanya posko terpadu Natal dan Tahun Baru pada Senin (18/12) sampai H-1 sebelum Natal, Minggu (24/12), jumlah penumpang tercatat sebanyak 371.664 penumpang. Jumlah total penerbangan sebanyak 2.811 penerbangan.

Menurut Communication Head and Legal Section Head Bandara Ngurah Rai, Arie Ahsanurrohim, Senin (25/12), dari data pada H-1, jumlah penumpang yang tiba di Bandara Ngurah Rai tercatat mengalami peningkatan. Untuk kedatangan domestik, jumlah penumpang naik sebesar 0.3 persen dengan jumlah 17.383 orang dibandingkan tahun lalu yang mencapai 17.378 orang.

Baca juga:  Sehari Jalani "Era Baru," Tambahan Positif COVID-19 di Bali Dekati 90 Kasus

Dari kedatangan internasional pun terjadi peningkatan kedatangan pesawat. Persentasenya sebesar 8,22 persen pada hari yang sama dari jumlah 73 pesawat tahun lalu menjadi 79 pesawat tahun ini. “Meski jumlah pesawat meningkat, namun terjadi penurunan penumpang. Untuk kedatangan, mengalami penurunan sebesar 2,15 persen pada hari yang sama dari jumlah 14.588 tahun lalu menjadi 14.274 tahun ini,” sebutnya.

Ia menyampaikan total pergerakan pesawat pada H-1 Natal sebanyak 412 penerbangan atau mengalami peningkatan 10,46 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 373 pesawat. Sedangkan jumlah penumpang pada H-1, mengalami penurunan sebesar 3,36 persen, dari jumlah 55.281 penumpang tahun lalu menjadi 53.424 tahun ini.

Baca juga:  Diduga Mabuk, Yasa Tewas Jatuh ke Sungai

Terkait Natal, ia mengutarakan Bandara I Gusti Ngurah Rai menghadirkan “Snowy Christmas”. Untuk itu, Manajemen PT. Angkasa Pura I (Persero) mengubah dekorasi terminal dengan berbagai hiasan bertema Natal.

Dekorasi terminal yang kental akan nuansa Natal seperti hiasan gantung berupa kepingan salju, rangkaian daun cemara lengkap dengan lonceng hingga hiasan pohon natal ini sudah terpasang dan dinikmati oleh penumpang sejak awal Desember. “Konsepnya yang kami usung pada perayaan tahun ini adalah white Christmas in tropical island. Ada diorama snowy snowman yang berukuran besar dan lni menjadi spot foto yang menarik bagi para penumpang,” kata Arie.

Baca juga:  Berselisih di Jatim, Dua Kelompok Pemuda Bentrok di Kerobokan

Puncak perayaan Natal di Bandara I Gusti Ngurah Rai sendiri dilaksanakan pada 24 dan 25 Desember. Para penumpang yang akan berangkat dapat menikmati beragam suguhan hiburan menarik seperti Saxophone Acoustic Band, kelompok paduan suara, permainan sulap, face painting dan aksi Santa & Santa Girl.

Melengkapi kegiatan Snowy Christmas, penumpang juga dapat berinteraksi langsung dengan mengikuti pemainan menarik, seperti Snowy Basketball dan Play With Snowman. “Thematic event ini sudah kami lakukan secara konsisten sejak tahun 2013 lalu, dan tahun ini secara khusus kami persembahkan untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan pariwisata,” tambahnya. (Yudi Karnaedi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *