Kendaraan
Lalu lintas kendaraan di jalan tol padat. (BP/edi)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Saat Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), lalu lintas kendaraan yang melalui jalan Tol Bali Mandara mulai mengalami peningkatan. Kondisi ini boleh dikatakan mulai membaik setelah sebelumnya pada bulan Oktober dan November sempat mengalami penurunan.

Menurut Direktur Utama PT. Jasamarga Bali Tol (JBT), Akhmad Tito Karim saat dikonfirmasi, Selasa (26/12), selama bulan Oktober 2017, lalulitas di Jalan Tol Bali Mandara per hari mengalami penurunan sebesar 20 persen. Penurunan ini dilihat dari target awal sebesar 53 ribu kendaraan per hari, namum hanya tercapai sebanyak 43 ribu kendaraan per hari. Sedangkan untuk bulan November, juga mengalami penurunan sebesar 25 persen dari target awal sebanyak 53 ribu kendaraan per hari, hanya ter realiasi sebanyak 38 ribu kendaraan per hari.

Baca juga:  Tak Berizin, Lima Usaha Potong Ayam Ditutup

Namun demikian, pihaknya mengatakan, kondisi ini mulai membaik sejak tanggal 22 Desember. Jumlah kendaraan yang melintasi Jalan Tol Bali Mandara sudah mulai meningkat, bahkan saat liburan Natal. Tahun lalu, jumlah kendaraan yang melintas pada akhir tahun mencapai 60 ribuan ke daraan per hari. Untuk tahun ini, pihaknya menarget sampai akhir tahun bisa lebih banyak dari tahun lalu, minimal mencapai jumlah yang sama. “Mulai tanggal 22 kemarin sudah meningkat, mudah-mudahan sampai tahun baru terus meningkat,” harapnya.

Baca juga:  Pembangunan Tahap II Pasar Badung, Dishub Lakukan Rekayasa Lalin

Menjelang tahun baru nanti, pihaknya mulai melakukan persiapan untuk menghadapi lonjakan lalulintas. Salah satunya adalah membuka semua gerbang Tol yang ada yaitu sebanyak 20 gerbang tol. Sedangkan, untuk petugas tiket juga dilakukan penambahan. “Petugas tiket kita tambah, selain dari pihak Jasa Marga, ada juga dari pihak Bank. Nanti di gerbang Tol kita siapkan e-tol dan juga alat top-up,” ungkapnya.

Sebelumnya, kata Tito, pihaknya juga sudah membuka Posko Natal dan Tahun Baru untuk memantau pergerakan lalulintas. Bahkan, semua petugas juga akan disiagakan. Diantaranya, petugas patroli, ambulan, rescue, dan kendaraan derek. (yudi karnaedi/balipost)

Baca juga:  Jelang Akhir Relaksasi, Seratusan Ribu Kendaraan Bermotor Belum Bayar Pajak
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *