DENPASAR, BALIPOST.com – Komplotan ABG berinisial AN (15), Ar (15), MR (16), FAP (17), Yu (13), DR (17) dan SGIR (14) sudah lama diincar polisi. Berhubung mereka lihai dan minim alat bukti, merek selalu luput dari sergapan petugas.
Akhirnya mereka membunuh Darius Taba Kababa asal NTT di Jalan Raya Dalung, Kuta Utara. Sebenarnya mereka diburu tim Macan Polsek Denpasar Barat (Denbar) terkait kasus begal dan curanmor.
Menurut Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Hadi Purnomo, didampingi Kapolsek Denbar Kompol Gede Sumena, Sabtu (13/1), komplotan ini juga beraksi di depan masjid di Jalan Gatot Subroto Barat, Denbar, Selasa (9/1). Korbannya, Abdul Rohman beralamat di Jalan Panji, Dalung. Sekitar pukul 01.00 Wita, korban sedang menunggu temannya di TKP.
Saat itu datanglah para pelaku dari arah timur mengendarai sepeda motor. “Pelaku menyuruh korban menyerahkan uang dan HP. Saat itu korban diancam penggunakan samurai. Pelaku ini tidak segan-segan melukai korban jika melawan,” tegasnya.
Pelaku membawa kabur iPhone dan HP Xiaomi, dompet berisi uang Rp 2,5 juta, kartu ATM dan SIM C. Sedangkan di wilayah Tabanan, mereka mencuri sepeda motor Honda Scoopy dan di wilayah Canggu mencuri Honda Vario, Scoopy dan Honda Beat.
Sementara di warung Jalan Bung Tomo, Denbar, merampas HP dan jam tangan. “Barang bukti yang diamankan lima seped motor, samurai, pisau lipat, tujuh HP, jam tangan dan tiga set dek sepeda motor. Kasus ini masih dikembangkan,” kata mantan Kapolres Gianyar ini. (Kerta Negara/balipost)
