DENPASAR, BALIPOST.com –  Gabungan Partai pengusul dan pendukung pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Dr. Ir. Wayan Koster, MM – Dr.Ir. Tjok Oka Artha Arhana Sukawati, MM (Wayan Koster – Cok Ace), Rabu (24/1) menandatangani komitmen memenangkan paslon Wayan Koster – Cok Ace pada Pilkada Serentak Provinsi Bali di 27 Juni 2018.  Acara ramah tamah dihadiri sekitar 1.200 peserta yang memenuhi Agung Room Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Denpasar.

Peserta pada pertemuan yang berlangsung dalam suasana kekeluargaan, adalah pengurus Partai Pengusul dan Pendukung  dari ditingkat Provinsi, Kabupaten dan Kecamatan, serta anggota fraksi DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota/Kabupaten se-Bali.

Petinggi Partai pengusul dan pendukung Wayan Koster – Cok Ace kompak hadir, yaitu Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Provinsi Bali, Ketut Jengiskan dan Sekretaris Zainal Abidin, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) Indonesia, I Kadek Nuartana dan Sekretaris I Gde Kasjaya, Ketua DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Bali, Made Sudarta dan Sekretaris Gde Wirajaya Wisna, Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Bali, H. Bambang Sutiyono dan Sekretaris Imam Mutammam Setiawan serta Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Bali, H. Erfan Efedi dan Sekretaris Muchtar. Sedangkan dari PDI Perjuangan, Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali, Wayan Koster (calon Gubernur) dan Sekretaris IGN Jayanegara (Wakil Wali Kota Denpasar).

Baca juga:  Bukti SP3 Menjadi Dasar Pengajuan PK Mantan Bupati Klungkung

Hadir pula Ketua DPP PDI Perjuangan Made Urip, petugas partai di eksekutif yaitu, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang juga Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Provinsi Bali, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Bupati Jembrana I Putu Artha, Wakil Jembrana Kadek Kembang Hartawan, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, Wakil Bupati Tabanan I Komang Sanjaya, Bupati Gianyar AA Gede Bertha, Wakil Bupati Gianyar Made Agus Mahayastra, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra, Wakil Walikota Denpasar IGN Jayanegara serta Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Artha.

Wayan Koster dalam sambutannya menyatakan sangat berterima kasih sekaligus meminta maaf kepada jajaran partai pengusul dan pendukung karena baru saat inilah bisa bertatap muka. “Ramah tamah ini spiritnya adalah kita duduk bersama, saya tidak mau membeda-bedakan lagi Partai Pengusul atau Partai Pendukung, semuanya adalah barisan partai pendukung Wayan Koster – Cok Ace. Kita harus bersama-sama berkerja dengan serius, bergotong-royong, tulus iklas, lahir batin untuk memenangkan pasangan Wayan Koster – Cok Ace pada Pilkada serentak Provinsi Bali pada 27 Juni 2018,” kata Wayan Koster.

Pihaknya sangat yakin partai-partai sudah memiliki pengalaman bekerja di lapangan, agar memenangkan ‘pertempuran’ diwilayahnya masing-masing, untuk dapat mencapai target kemenangan pasangan Wayan Koster-Cok Ace sebesar 70 persen untuk tingkat Provinsi. Wayan Koster mengajak Partai-Partai menjaga soliditas, dan menjamin soliditas di PDI Perjuangan mulai dari tingkat DPD, DPC, PAC, Ranting dan Anak Ranting sangat baik. “Di Partai kami (PDI Perjuangan) kondisinya sekarang sangat solid, semua bergerak, gotong royongnya sangat tinggi untuk memenangkan pasangan Wayan Koster – Cok Ace,” ujarnya.

Baca juga:  Gempa Kembali Guncang Bali

Politisi asal Desa Sembiran, Tejakula, Buleleng ini mengajak seluruh pendukungnya menggunakan cara-cara yang baik dan simpati dalam melakukan sosialisasi, serta jangan terpancing karena ada pihak-pihak yang menggunakan cara-cara yang tidak baik. “Pilkada seharusnya menjadi arena bersaing untuk mengajukan ide dan gagasan membangun Bali, bukan dengan cara-cara kampanye hitam,” imbuhnya.

Pendukung Wayan Koster – Cok Ace harus menunjukan kecerdasan dan kedewasaan dalam mengadapi kampanye hitam yang belakangan beredar di media sosial. “Kita ingin menyajikan pilkada sebagai pendidikan politik yang sehat, jangan terpancing kita harus sabar dan tetap cerdas,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Hanura I Made Sudarta yang mewakili pimpinan gabungan parpol menegaskan, seluruh Partai Pengusul dan Pendukung sudah sepakat dan menyamakan persepsi untuk memenangkan Wayan Koster – Cok Ace. Dia mengharapkan pimpinan Partai segera melakukan kordinasi dan konsolidasi dengan jajaran Partainya masing-masing. “Yang terpenting Partai kita masing-masing harus solid dan kompak,” ujar Sudarta.

Setelah kegiatan ramah tamah, koordinasi antara gabungan Partai akan berkelanjutan salah satunya mematangkan strategi pemenangan.

Pada kesempatan berikutnya dilaksanakan penandatangan Komitmen Partai Pengusul dan Pendukung pasangan Wayan Koster – Cok Ace pada Pilgub Bali 2018, yang dilakukan oleh Ketua dan Sekretaris masing-masing Partai. Setelah penandatangan komitmen ini kemudian dibacakan oleh Ketua DPW Partai PKB Provinsi Bali H. Bambang Sutiyono.

Baca juga:  Ratusan Sopir Transport Konvensional "Mesadu" ke Cagub Koster

Ada 4 (empat) poin penting dalam komitmen politik tersebut yaitu,  pertama Partai Politik Pengusul dan Pendukung Pasangan Calon Wayan Koster-Cok Ace pada Pilgub Bali 2018, berkomitmen menyatukan kekuatan suara pemilih untuk memenangkan Pasangan Calon Wayan Koster-Cok Ace di semua tingkatan daerah pemilihan. Kedua, Partai Politik Pengusul dan Pendukung Pasangan Calon Wayan Koster-Cok Ace pada Pilgub Bali 2018, berkomitmen menyatukan arah kebijakan politik Partai selama lima tahun ke depan untuk terwujudnya Pembangunan Bali yang terencana, sinergis, terintegrasi, dan berkelanjutan.

Ketiga, Partai Politik Pengusul dan Pendukung Pasangan Calon Wayan Koster-Cok Ace pada Pigub Bali 2018, berkomitmen menjaga soliditas koalisi, komunikasi komprehensif, hubungan strategis, melalui kegiatan Tim Pemenangan atau Tim Kampanye Pasangan Calon Wayan Koster-Cok Ace, baik di media massa, media cetak, media elektronik, media sosial hingga media online, dan keempat, Partai Politik Pengusul dan Pendukung Pasangan Calon Wayan Koster-Cok Ace pada Pilgub Bali 2018, berkomitmen mengikuti dan mengawasi seluruh Tahapan Pemilihan Gubernur Bali Tahun 2018 sesuai peraturan dan perundangan-undangan yang berlaku, dengan menggerakkan seluruh potensi kekuatan Partai. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *