SEMARAPURA, BALIPOST.com – Hujan lebat menyebabkan volume air di Tukad Unda, Klungkung, Kamis (1/2) pagi meningkat tajam disertai lumpur. Hal tersebut mengakibatkan tanggul yang dibangun Balai Wilayah Sungai Bali-Penida jebol hingga ratusan meter.

Air yang mengalir deras juga mengancam belasan rumah yang ada di sekitarnya.

Salah seorang warga, Ketut Catur menuturkan peningkatan volume air berlangsung sejak pukul 02.00 Wita.

Ia mengaku khawatir lantaran aliran air mendekati permukiman. Bahkan dinyatakan beberapa warga memilih pindah ke rumah kerabat yang lokasinya lebih aman. “Itu karena tanggul yang jebol. Makanya air masuk ke kawasan permukiman,” terangnya.

Baca juga:  Persentase Kesembuhan COVID-19 Bali Capai 77 Persen, Kasus Baru Masih Tambah Puluhan

Disampaikan lebih lanjut, jika dibandingkan dengan sebelumnya, kondisi saat ini jauh lebih parah. “Akses menuju permukiman juga banyak lumpur,” imbuhnya. (sosiawan/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *