kayu jati
Kerajinan kreasi kayu jati yang lagi trend di kalangan wisatawan. (BP/bit)

GIANYAR, BALIPOST.com – Kerajinan kreasi kayu jati, salah satu bentuk seni kerajinan dari sekian bentuk seni kerajinan pendukung industri pariwisata di Kabupaten Gianyar. Ini dibuktikan dengan keberadaan art shop di wilayah kecamatan Tegalalang, Gianyar. Bahkan kerajinan kreasi kayu jati saat ini tengah ‘booming’ dan banyak peminat, baik itu wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik.

Danina handicraft, salah satu art shop dari sekian banyak art shop yang menjual kerajinan kreasi kayu jati di kecamatan Tegalalang, Gianyar ini mengatakan meski pariwisata tengah lesu akibat dampak erupsi Gunung Agung, Kabupaten Karangasem, namun permintaan akan kerajinan kreasi kayu jati cukup baik. Dalam sebulan rata-rata terjual 300-600 picis, baik wisatawan lokal maupun wisman banyak yang suka . “Dominan kreasi talenan yang banyak dicari, selain juga mangkok, tempat buah, tempat salad, sendok dan lainnya,” ucap pemilik artshop.

Baca juga:  Dapil dan Kuota Kursi Denpasar Tidak Berubah

Menurutnya, kerajinan kreasi kayu jati ini menjadi salah satu sumber penghasilan rumah tangga dari warga yang menekuninya. “Walau tidak seramai waktu-waktu lalu, namun permintaan selalu ada,” ujarnya.

Untuk kerajinan kreasi ini, pemilik Danina handicraft mengatakan jika dirinya memesan ‘bakalan’ (non finishing)  dari Jawa, yang selanjutnya dilakukan pengecatan ulang dan sedikit polesan, agar barang yang ditawarkan lebih baik.

Mark asal Belanda, salah seorang wisataan yang ditemui mengaku dirinya sangat tertarik dengan kerajinan kreasi kayu jati. Bahkan, ia mengaku membeli banyak barang untuk oleh oleh maupun untuk dijual kembali di negara asalnya. “Kebetulan liburan ke Bali, saya lihat bentuknya unik, jadi saya beli banyak untuk oleh oleh, dan saya jual lagi,” terangnya. (puspawati/balipost)

Baca juga:  Relokasi Korban Longsor Kintamani, BNPB Mulai Survei Lokasi
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *