BANGLI, BALIPOST.com – Kasus pencurian sepeda motor kembali terjadi di wilayah hukum Polsek Kintamani. Kali ini korbannya, I Made Sudimawan (47) warga Banjar Pangkung Desa Belantih Kintamani.
Dia kehilangan sepeda motor KLX miliknya saat diparkir di garasi rumahnya dengan kondisi kunci masih nyantol. Informasi yang dihimpun Senin (26/2), kasus pencurian sepeda motor tersebut diketahui terjadi pada pagi hari.
Kejadian berawal saat korban pulang ke rumahnya usai rapat di balai desa Minggu malam. Sesampainya di rumah, korban memarkir sepeda motornya di garasi miliknya yang berlokasi di pinggir jalan raya. Sepeda motor bernopol DK 3440 OM tersebut diparkir dalam kondisi kunci masih nyantol dan gerbang rumah tidak ditutup.
Selain kendaraannya, di garasi rumahnya juga ada tiga kendaraan lain yang terparkir yakni 1 unit mobil dan 2 unit sepeda motor. Usai memarkir kendaraaanya, korban selanjutnya masuk ke rumah dan menonton tv hingga pukul 03.00 dini hari.
Sebelum tidur, korban sempat mengecek sepeda motornya. Saat itu korban melihat sepeda motornya masih terparkir bersama kendaraan lainnya. Keesokan harinya sekitar pukul 07.00 wita, korban yang baru bangun kembali mengecek sepeda motornya. Namun korban kaget karena motor kesayangannya sudah raib.
Sementara beberapa kendaraan lainnya dilihat masih terparkir di lokasi yang sama. Awalnya korban mengira sepeda motornya dipinjam keluarganya, namun setelah dicek ternyata tidak ada yang meminjam.
Korban yang sadar motornya dicuri lalu melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kintamani. Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi mengatakan menindaklanjuti laporan tersebut, anggota Polsek Kintamani dipimpin Kanit Reskrim langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP. Polisi juga mmeriksa sejumlah saksi.
Dari hasil penanganan awal disimpulkan bahwa pelaku dengan mudah mencuri sepeda motor tersebut karena sepeda motor yang diparkir di garase dibiarkan dalam kondisi kunci nyantol dan pintu gerbang tidak ditutup. (Dayu Swasrina/balipost)
