BANGLI, BALIPOST.com – Kasus bunuh diri dengan cara gantung diri kembali terjadi di Bangli. Kali ini aksi nekat dilakukan lelaki paruh baya, I Nyoman Teken (74).
Korban asal Banjar Penglumbaran, Susut ditemukan tewas gantung diri di pohon kopi di tegalan milik Wayan Cemeng. Berdasarkan informasi yang dihimpun, Jumat (9/3), korban pertama kali ditemukan oleh pemilik ladang kopi I Wayan Cemeng sekitar pukul 17.00 Wita. Korban menggantung lehernya menggunakan tali plastik warna biru.
Oleh saksi korban sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Karena kaget melihat mayat bergantung di pohon kopi, Wayan Cemeng langsung memanggil warga lainnya serta memberitahukan kepada anak korban Wayan Kempel. Dan selanjutnya korban langsung dibawa ke rumah duka di Banjar Penglumbaran.
Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi seizin Kapolres AKBP IGN. Agung Ade Panji Anom mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan tim medis dari Puskesmas Susut I, ditemukan ada bekas luka jeratan in complete hanging jarak 13 cm pada kepala belakang dari puncak kepala, kondisi badan sudah lebam mayat dan kaku mayat, tidak ada tanda pembusukan, dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Barang bukti yang diamankan seutas tali plastik warga biru dengan panjang 120 cm. sementara motif korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri masih didalami pihak kepolisian,” ucap Sulhadi. (Eka Parananda/balipost)