Ogoh-ogoh dengan tema "Nangluk Merana" kreasi ST Cantika Banjar Sedana Mertha meraup total nilai 90,25.

DENPASAR, BALIPOST.com – Tim juri lomba ogoh-ogoh yang dilaksanakan Dinas Kebudayaan (Disbub) Kota Denpasar, Senin (12/3) mengumumkan 32 nominasi yang nantinya berhak atas uang pembinaan sebesar Rp 10 Juta. Dewan juri memutuskan ogoh-ogoh karya Sekaa Teruna (ST)  Banjar Dualang, Desa Peguyangan Kaja, Denpasar Utara berhasil meraih nilai tertinggi dengan torehan poin 91.

Ada yang menarik dari hasil penilaian tim juri khususnya di Kecamatan Denpasar Utara yakni dominannya ogoh-ogoh kreasi ST di Desa Pekraman Ubung untuk penjurian di Kecamatan Denpasar Utara. Tercatat ada 3 ogoh-ogoh dari Desa Pekraman Ubung yang berhasil masuk 8 besar di Denpasar Utara.

Baca juga:  Dari Pengangguran Main Hajar hingga Kasus Data Meninggal COVID-19 Tak Valid

Bahkan salah satunya yakni ogoh-ogoh kreasi ST Cantika Banjar Sedana Mertha Ubung, meraih nilai tertinggi ke-2 se Kota Denpasar dibawah ST Banjar Dualang Desa Peguyangan Kaja. Total nilai yang dikumpulkan ST Cantika, Banjar Sedana Mertha dengan tema “Nangluk Merana”, 90,25.

Selain ST Cantika, ST. Sesana Putra Banjar Tengah dan ST Bina Manggala Shanti Banjar Mertagangga merupakan ogoh-ogoh dari banjar yang masuk wilayah Desa Pekraman Ubung. Ini menjadi catatan prestasi membanggakan bagi kalangan sekaan teruna di desa Pekraman Ubung terutama dibidang kreasi ogoh-ogoh. (kmb/balipost)

Baca juga:  Cegah Penularan Meluas, Pasien COVID-19 Isoman Mulai Dipindahkan
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *