JAKARTA, BALIPOST.com – Sebanyak 5 Pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) mulai memasuki babak baru dalam usahanya menaikan level dan mewujudkan mimpi di ajang pencarian pebalap berbakat, Asia Talent Cup (ATC) 2018. Tahun ini, Lucky Hendriansya kembali bertarung ditemani 4 pebalap muda baru hasil didikan Astra Honda Racing School, yaitu Mario Suryo Aji, M Adenanta Putra, Muhammad Agung Fachrul dan Afridza Syach Munandar.
Kelima pebalap Tanah Air ini akan banyak mencicipi beberapa sirkuit untuk pertama kalinya dengan motor Honda NSF250R, termasuk lintasan yang juga dipakai untuk MotoGP. Salah satunya adalah Losail International Circuit, Qatar (16-18/3). Selain itu, 5 putaran lainnya juga akan diadakan di Buriram International Circuit, Thailand (23-25/3 dan (5-7/10), Twin Ring Motegi, Jepang (19-21/10) dan Sepang International Circuit, Malaysia (27-29/7 dan 2-4/11).
General Manager Marketing Planning & Analysis Division AHM Agustinus Indraputra mengatakan ATC kali ini akan dihadapi 5 pebalap binaan AHM dengan penuh tantangan mengingat ini merupakan kompetisi internasional pertama bagi sebagian besar dari mereka dalam menghadapi pebalap bertalenta lain dari seluruh penjuru Asia.
“Ini merupakan kesempatan bagus dan juga tantangan yang berat bagi kelima pebalap tersebut dalam meraih mimpinya mengibarkan Merah Putih, serta upaya melanjutkan raihan positif para pebalap Astra Honda pada tahun-tahun sebelumnya. Kami mohon dukungan dari masyarakat Tanah Air sehingga bisa mewujudkan mimpi membawa Indonesia sebagai juara,” ujar Indraputra.
Sebelumnya pada awal tahun ini, Astra Honda Racing Team (ART) mampu mengawali musim kompetisi yang diikuti dengan meraih podium 2 dan 3 melalui pebalap Mario Suryo Aji dan Rheza Danica Ahrens di laga perdana Asia Road Racing Championship 2018 kelas Asia Production 250.
Raihan tersebut juga turut memperkuat kepercayaan diri para pebalap yang sebelumnya telah meraih hasil positif saat tes pra musim di sirkuit Sepang, Malaysia (19-21/2). Bahkan, Mario mampu menjadi pebalap tercepat kedua pada sesi tersebut.
“Saya sangat tidak sabar untuk bisa balapan di seri pembuka ATC. Ini tidak akan mudah, apalagi saya belum pernah balap di Qatar. Tapi saya optimis bisa berbuat terbaik. Bekal hasil positif saat tes pra musim di Sepang dan raihan podium di ARRC menambah kuat kepercayaan diri saya. Mohon doa dan dukungannya agar saya dapat tampil maksimal,” ujar Mario.
Sementara itu, Adenanta yang tahun lalu menyumbang prestasi podium pertama bagi Indonesia di ajang Thailand Talent Cup (TTC) optimis dirinya dapat memberikan performa terbaiknya saat balap pertama nanti. Saat tes pra musim Adenanta mengisi posisi ke 21 karena cedera tangan yang dialaminya saat laga terakhir di putaran terakhir TTC 2017.
“Ini akan menjadi pengalaman pertama saya balapan di Qatar. Walaupun kondisi sempat kurang fit saat pre tes, itu bukan alasan buat saya untuk tampil maksimal. Semoga saya bisa memberikan penampilan terbaik dan mampu mengibarkan Merah Putih di podium,” ujar Adenanta.
Asia Talent Cup 2018 diikuti oleh 22 pebalap bertalenta yang terpilih dari ratusan pendaftar di seluruh Asia. Ajang asuhan Dorna tersebut diadakan 2 kali balapan dalam setiap putarannya yang dapat disaksikan langsung pada saluran resmi Asia Talent Cup di Youtube. (kmb/balipost)