Ilustrasi.(BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Kasus penusukan terjadi di rumah kos di Jalan By-pass Ngurah Rai Gang Patasari I, Kuta, Badung, Rabu (28/3). Pa (34) mengamuk dan menusuk pingggang istrinya, Rus.

Padahal Rus sedang mengandung satu bulan. Selain itu Pa juga menusuk diduga pria idaman lain (PIL), Ru (26). Saat ini pelaku diamankan di Polsek Kuta.

Informasi di lapangan, sekitar pukul 13.00 Wita, pelaku bertemu istrinya di tempat kos anaknya di Jalan Patasari II, Tuban, Kuta. Sebelumnya istrinya itu kabur dengan Ru empat bulan lalu.

Baca juga:  Pendapatan Badung 2022 Naik Drastis, Lampaui Target

Saat itu pelaku merayu istrimya agar mau rujuk tapi ditolak. Istrinya tersebut berdalih sedang mengandung usia satu bulan. Mendengar hal itu membuat pelaku marah dan langsung menanyakan keberadaan Ru.

Tapi istrinya memilih bungkam dan membuat pelaku naik pitam. Dia mengambil pisau lipat di tas pinggangnya dan langsung dipakai menusuk pinggang istrinya.

Selanjutnya pelaku mencari Ru ke daerah Kelan, Tuban, tapi tidak ketemu. Pelaku lalu menyisir ke Jalan Pantai Kuta, namun tetap tidak berhasil menemukan Ru.

Baca juga:  Kabupaten Ini, Laporkan Tambahan Pasien Meninggal juga Kasus COVID-19 Harian Terbanyak

Pukul 15.00 Wita, pelaku melintas di belakang restoran cepat saji di Jalan By-pass Ngurah Rai Gang Patasari II, Kuta. Dilihat motor iparnya yang dipinjam Ru parkir di dekat sana. Pelaku langsung mencari Ru di TKP.

Saat bertemu dengan pelaku, Ru mengaku tidak takut balik ke Bali. Bahkan Ru mengaku sudah menikah dengan istri pelaku.

Mendengar jawaban seperti itu, amarah pelaku memuncak dan langsung menusuk ke arah bawah ketiak korban. Karena di TKP lagi ramai, warga langsung melerai dan merebut pisau pelaku.

Baca juga:  Dua Hari Nihil, Bali Laporkan Lagi Tambahan Korban Jiwa COVID-19

Sementara korban langsung roboh ke tanah. Pelaku yang masih kalap langsung mengigit ke dua pipi bawah mata korban. Setelah itu akhirnya pelaku pergi meninggalkan TKP. “Pelaku sudah kami amankan di polsek. Pelaku dan istrinya belum cerai sah. Kasus ini masih kami dalami,” kata Kanitreskrim Polsek Kuta Iptu Ario Seno, didampingi Panitreskrim Iptu Putu Budiartama.(Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *