Bupati Eka menarikan Rejang Renteng bersama ibu-ibu di Desa Pekraman Samsaman. (BP/ist)

TABANAN, BALIPOST.com – Dengan gerak gemulai, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti menarikan Rejang Renteng di Pura Puseh lan Desa, Desa Pekraman Samsaman, Desa Kukuh, Kerambitan, Jumat (30/3). Selain gerakannya yang gemulai, Bupati yang akrab disapa Eka tersebut juga menari penuh dengan kebahagian bersama puluhan ibu-ibu pengayah setempat.

Kehadiran Bupati Eka ke Pura Puseh lan Desa, Desa Pekraman Samsaman dalam rangka memenuhi undangan masyarakat, sebagai penyaksi (menyaksikan) digelarnya Upacara Dewa Yadnya, Ngenteg Linggih di Pura Puseh lan Desa tersebut. Puncak upacara Yadnya ini akan digrelar pada rahina Tumpek Landep, Sasih Kadasa, Sabtu (31/3).

Baca juga:  Forum LPM se-Kecamatan Dawan Ancam Bubar

Bupati Eka menegaskan Tarian Rejang Renteng saat ini merupakan kesenian yang sangat populer di kalangan ibu-ibu. sehingga di kesempatan yang akan datang dirinya berniat untuk menggelar Kesenian Tari Rejang Renteng massal yang melibatkan ibu-ibu di setiap desa yang ada di Kabupaten Tabanan. “Nanti kita akan buat massal, tapi rencananya nama akan buat beda sedikit dan lebih spesial, yaitu Rejang Renteng Serasi. Dan atributnya bukan kuning, rencananya hijau karena dipinggir pantai. Dan personilnya akan mencapai 7.000 lebih ibu-ibu,” tegas Eka.

Baca juga:  Sidang Eka Wiryastuti, Terungkap Istilah "Peluru" untuk Urus DID Tabanan

Dari ribuan ibu-ibu tersebut nantinya setiap desa diharapkan bisa menurunkan personil sekitar 50 orang. Dan ini akan bisa mencapai rekor MURI, karena belum ada yang menggelar Tari Rejang Renteng Massal. “Ini akan menjadi sebuah kebanggan bagi Tabanan, apalagi kegiatan ini merupakan ajang pelestarian adat, seni dan budaya Bali,” jelas Bupati Eka.

Dia juga mengungkapkan kebanggaannya atas persatuan mewujudkan pembangunan yang dilakukan oleh masyarakat Samsaman. Dari Pura hingga Balai Banjar dipuji Bupati Eka. Hal ini mencerminkan masyarakat Samsaman sangat bersatu dan saling bekerja sama. (Wira Sanjiwani/balipost)

Baca juga:  Di Tabanan Belum Ada Indikasi PHK Massal Sektor Pariwisata
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *