Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Kasur, didampingi Wakapolda Bali Brigjen Pol. Gede Alit Widana saat apel gelar pasukan di Nusa Dua. (BP/ist)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Ibu Negara RI Iriana Joko Widodo bersama istri Wakil Presiden, Mufidah Jusuf Kalla, melaksanakan kunjungan kerja (kunker) di Bali, hari ini Selasa (3/4). Terkait kunker tersut, Kodam IX/Udayana dan Polda Bali menggelar apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan VVIP di Lapangan Lagoon, Nusa Dua, Badung, Senin (2/4).

Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto dalam sambutannya dibacakan Kasdam Brigjen TNI Kasuri, menyampaikan bahwa apel tersebut bertujuan untuk memberikan pengamanan VVIP secara serius selama Iriana Joko Widodo dan Mufidah Jusuf Kalla beserta rombongan berada di Provinsi Bali. Walaupun pengamanan VVIP sudah sering dilaksanakan bersama di Bali, namun sesuai prosedur setiap pengamanan harus dilaksanakan apel gelar pasukan dan dengan penuh rasa tanggung jawab.

Baca juga:  Sukseskan G20, TFG Digelar Tiap Bulan

“Segala sesuatu yang terkait dengan perencanaan, persiapan dan pelaksanaan pengamanan VVIP harus selalu kita mulai dari awal sampai dengan akhir kegiatan,” ujarnya.

Menurutnya, Kodam selaku Koops Pam VVIP wilayah Bali dan Nusa Tenggara bersama-sama polda serta pemerintah daerah setempat dan unsur pendukung lainnya, harus selalu bersinergi untuk mencapai tujuan dan sasaran pengamanan seperti obyek, rute dan tempat pelaksanaan kegiatan dapat tercapai secara maksimal. Kejelasan tugas, tanggung jawab dan rantai komando harus selalu dikoordinasikan sehingga daya kerja menjadi efektif dan efisien.

Baca juga:  Berdalih Begini, Peracik Kopi Konsumsi Narkoba

Selain itu, Pangdam menekankan agar personel yang terlibat dalam pengamanan tersebut harus memahami dan menguasai prosedur tetap pengamanan VVIP sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing. Selain itu, memegang teguh disiplin dan memahami rantai komando agar tugas pengamanan dapat terlaksana dengan baik. “Jangan lengah dan tingkatkan kepekaan terhadap segala kemungkinan yang dapat dimanfaatkan oleh pihak lain untuk mengganggu pelaksanaan pengamanan. jangan ragu dalam bertindak dan tingkatkan koordinasi secara optimal dengan seluruh unsur yang terkait, serta cermati, ikuti dan laporkan setiap perkembangan situasi yang terjadi dilapangan,” ungkapnya.

Baca juga:  Puluhan Diduga Derita MSS, Badung Berstatus "Outbreak"

Pada kesempatan tersebut, Kasdam didampingi Wakapolda Bali Brigjen Pol. Gede Alit Widana dan Kabinda Bali Brigjen Pol. Wayan Sunartha melaksanakan pemeriksaan pasukan. Termasuk mengecek peralatan yang akan dikerahkan selama kunker tersebut. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *