TABANAN, BALIPOST.com – Tabrakan antara mobil pick up dan bus pariwisata terjadi di jalan umum Denpasar Gilimanuk, tepatnya di Banjar Mekayu, Desa Lalanglinggah, Selemadeg Barat, Rabu (18/4) siang. Kedua kendaran rusak parah dan sopir pick up harus mendapat perawatan intensif.

Informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 wita. Saat itu mobil Daihatsu Grand max pick-up Nopol DK 8185 WE yang  dikemudikan Hanafi (36) asal Banjar Pangkung Tanah Kangin, Melaya, Jembrana datang dari arah Denpasar dengan kecepatan tinggi. Setiba di lokasi tikungan ke kanan, mengambil haluan terlalu ke kanan sampai melewati as jalan.

Baca juga:  Subsidi Listrik Dicabut, Masyarakat Pilih Naikkan Daya

Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan (Gilimanuk) datang bus pariwisata Subur Jaya Nopol K 1526 BM dikemudikan Eri Nurman (43) asal Magelang, Jawa Tengah juga dengan kecepatan tinggi. Tabrakan tak terhindarkan. Kedua kendaraan rusak.

Hanafi mengalami sakit pada kaki kanan, keluar darah dari hidung, luka robek bibir bawah dan tangan kiri dan dirawat di BRSU Tabanan. Untuk mengelaurkan tubuh Hanafi dari mobil memakan waktu cukup lama dan cukup dramatis karena terjepit antara setir dan kursi.

Baca juga:  Kasus Covid-19 Melonjak, Delapan Desa Tercatat Nihil Kasus

Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Ni Kadek Citradewi Suparwati ketika dikonfirmasi membenarkan kecelakaan tersebut. Dijelaskan, berdasarakan keterangan saksi dan hasil olah KP, kecelakaan terjadi karena pengemudi Pick-Up maling haluan saat memasuki tikungan ke kanan. “Saat bersamaan dari arah berlawanan datang bus  pariwisata sehingga tabrakan tak terhindarkan, pengemudi pick up kurang hati-hati saat memasuki tikungan,” jelasnya. (Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *