setrum listrik
Ilustrasi. (BP/dok)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Tujuh orang penumpang dan pengemudi terluka saat mobil yang ditumpangi mengalami kecelakaan lalulintas (Lakalantas) akibat Out of Control (OC) di Jalan Desa Wanagiri – Desa Kaliasem, Km 13-14, wilayah Banjar Dinas Dangin Pura, Desa Tigawasa, Kecamatan Banjar. Mobil W 1247 PW ini diduga mengalami rem blong saat melintas di lokasi kejadian.

Penumpang yang mengalami luka yakni Narulita (40) asal Depok Jawa Barat (Jabar), Marfuah (40) asal Jakarta, Cinta Rehana  (9) asal Depok, Fatimah Rany (43), warga Bekasi, Fadli Ansyah (23) warga Bekasi Jawa Barat, Wawan Setiawan (42) asal Depok Jawa Barat, dan Rio Febriansyah (17). Sementara, pengemudi Isriyanto (46), asal Jakarta juga terluka dan harus menjalani perawatan medis di rumah sakit.

Baca juga:  Beredar Nama Calon Lolos ke DPR RI dan DPD, Ini Pernyataan KPU Bali

Kasat Lantas AKP Putu Diah Kuruniawandari, seizin Kapolres Buleleng AKBP Suratno, S.IK Senin (25/6) mengatakan, lalakantas itu terjadi pada Minggu (24/6) sekitar pukul 17.00 wita. Berawal ketika pengendara mobil Isriyanto mengantarkan tujuh penumpang berwisata ke beberapa daerah tujuan wisata di Bali.

Sebelum kejadian, dia akan mengantarkan penumpangnya ke berwisata di Buleleng. Pengendara pun memilih jalan pintas lewat jalan Desa Wanagiri. Saat melitasi jalan menurn dan banyak tikungan tajam, rem kendaraan tiba-tiba tidak berfungsi.

Isriyanto berusaha mengendalikan kendaraan. Saat menikung ke kanan dia tidak bisa mengendalikan kendaraannya. Kendaraan akhirnya keluar jalur dan terguling empat kali.

Baca juga:  Semua Pihak Mestinya Hormati Desa Pakraman

Kendaraan baru berhenti di kebun warga dengan ketinggian dari jalan jalan dan kebun sekitar 50 meter. Hampir seluruh bodi mobil penyok akibat benturan di jalan hingga tertahan di perkebunan warga.

Pengemudi dan penumpang berbenturan dan mengakibatkan luka-luka serius. Korban lakalantas ini berhasil dievakuasi setelah warga di sekitar lokasi kejadian membantu mengeluarkan korban dari dalam mobil. “Benar terjadi lakalantas OC dan enam penumpang dan pengemudi sendiri luka-luka serius dan dirawat di rumah sakit. Mereka terluka karena benturan saat kendaraan terguling dari jalan sampai berhenti di kebun warga dengan jarak cukup dalam dari atas jalan,” katanya.

Baca juga:  Mulai 23 Oktober, AKAP Wajib ke Terminal Mengwi

Menurut AKP Kurniawandari, dari keterangan saksi dan pemeriksaan di lokasi kejadian, untuk sementara lakalantas OC ini diduga karena rem kendaraan tidak berfungsi dengan baik. Pengemudi sendiri sudah berusaha mengendelikan kendaraanya.

Namun karena jalan menurun dan tikungan tajam, serta berbatasan dengan jurang, kendaraan tidak bisa dikenalikan dan terguling smapai berhenti di kebun warga. “Jalannya penuh tikungan tajam dan kalau dari selatan itu melintasi turunan curam. Mungkin karena rem tiba-tiba blong jadi kendaraan tidak bisa dikendalikan dan terjadi laka OC,” jelasnya. (Mudiarta/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *