SEMARAPURA, BALIPOST.com – Warga negara Tiongkok, Qiu Wei (43), meninggal setelah terseret ombak dan terjatuh ke laut dari pinggir tebing Angel Billabong, Nusa Penida, Minggu (29/7). Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban bermaksud melakukan selfie dari pinggir tebing namun ada ombak besar yang menghantam tubuhnya sehingga terjatuh dari atas tebing.

Kapolsek Nusa Penida, Kompol. I Ketut Suastika membenarkan adanya peristiwa itu. Ia mengatakan dari keterangan saksi-saksi, peristiwa naas itu terjadi pukul 09.30 Wita di Angel Billabong, Banjar Sompang, Desa Bunga Mekar, Kec. Nusa Penida, Klungkung.

Baca juga:  Banyak Wisman Berulah, Giri Prasta Tegaskan Ini

Pemegang Paspor nomor E32650175, ini melakukan tour island Nusa Penida one day trip.

Dari keterangan I Kadek Sinta (37), yang merupakan sopir tour, I Komang Pudiarta (34) pemilik Agen Tour Nusa Penida island one day trip, dan Kadek Sada, Kapten Boat Lembongan Dive Center, korban datang ke lokasi kejadian dengan tujuan menikmati pemandangan Angel Billabong bersama dengan rombongan lainnya. Setibanya di lokasi kejadian, korban melakukan selfie di sekitar pinggir tebing Angel Billabong, namun tiba-tiba datang ombak besar.

Baca juga:  Hari Ini Puluhan Warga Jadi Korban Jiwa COVID-19, Mayoritas Masih Tak Berkomorbid

Ombak lalu menghantam tubuh korban hingga korban terjatuh terbentur batu karang dan terseret ombak. Kemudian jatuh ke laut dan tenggelam. Ketinggian tebing diperkirakan 10 meter.

Saat peristiwa itu, istri korban, Xu Po, juga ikut dalam rombongan. Saat jatuh, Boat Lembongan Dive Center membantu korban. Namun saat tubuh korban diangkat ke atas boat, kondisi korban diduga sudah meninggal dunia.

Dikatakan Kapolsek Nusa Penida tubuh korban dibawa ke Pantai Crystal Bay selanjutnya dirujuk ke Rumah Sakit Pratama Nusa Penida. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim Medis, korban dinyatakan meninggal dunia.

Baca juga:  Baru Ditransfer Sepertiga, Pembayaran Tunggakan Hotel Karantina OTG-GR

Pada tubuh korban ditemukan luka robek pada lutut kaki kiri, luka gores pada kedua tangan dan punggung. Jenazah korban masih berada di Rumah Sakit Pratama menunggu koordinasi dgn pihak keluarga, agen tour, dan konsulat guna pengiriman ke Rumah Sakit Sanglah. (Sosiawan/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *