DENPASAR, BALIPOST.com – PT Piaggio Indonesia mengajak pemenang grand prize “Piaggio Vespa Escape Tour” ke Bali, yang telah berpartisipasi dalam kampanye “Holiday with Us” di awal 2018. Tour dimulai Jumat, 27 Juli hingga Minggu, 29 Juli 2018. Pemenang merupakan hasil undian setiap konsumen yang membeli skuter Piaggio dan Vespa di bulan Januari dan Februari 2018.
Menurut PR and Digital Executive PT Piaggio Indonesia, Yolanda Goretty saat ditemui di Mano Side Sea restoran di Petitenget, Badung beberapa waktu lalu, kegiatan ini merupakan apresiasi kepada para pelanggan yang berpartisipasi pada program Piaggio Vespa Holiday with Us. Dimana telah digelar pada Januari sampai Februari 2018.
Selama periode tersebut, setiap pelanggan yang membeli varian Piaggio maupun Vespa dengan kode tahun rakitan 2017, berhak atas satu undian berhadiah grand prize Piaggio Vespa Escape Tour. Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk komitmen PT Piaggio Indonesia dalam memberikan pengalaman spesial, sejalan dengan nilai tambah dan karakter produk Piaggio dan Vespa. Sehingga menjadikan mobilitas sehari-hari untuk pengalaman berkendara yang tak terlupakan.
Ditambahkannya, tour digelar selama tiga hari. Selama di Bali, pemenang diajak menjelajah ke beberapa tempat eksotik seperti Pura Uluwatu, kawasan Canggu, Petitenget, Seminyak, dan tentunya kawasan obyek wisata Kuta. Tidak hanya sekedar berkeliling mengendarai vespa, pemenang juga diajak menikmati sajian khas daerah yang dikunjungi.
Pemenang undian piaggio vespa escape tour ke Bali, Mulyadi merasa sangat senang atas kesempatan yang diberikan Piaggio Indonesia. Menurutnya mengendarai vespa di Bali sangat berkesan, memiliki pemandangan yang luar biasa, juga komunitas vespanya baik dan ramah. “Mengendarai vespa di Bali kayak mimpilah, apalagi saat berkeliling saya dikasi pinjem vespa yang terbaru, yang 300 cc”, ujar pria yang akrab dipanggil Boim di Jakarta.
Boim yang baru memiliki vespa sprint ini pun menceritakan hal yang paling berkesan saat mengendarai vespa di jalan. Ia kerap diklakson pengendara vespa lain yang ditemuinya di jalan.
Pada awalnya kondisi tersebut belum ia sadari penyebabnya, namun setelah beberapa kali, baru ia mengerti. “Ternyata rasa persaudaraan antara pemilik vespa baik modern maupun klasik sangat kuat. Dari pengalaman itulah, setiap berpapasan dengan pengendara vespa di jalan saya klakson,” terangnya. (Eka Adhiyasa/balipost)
