SINGARAJA, BALIPOST.com – Jalur Singaraja – Bedugul kembali menelan korban jiwa sia-sia di jalan. Mobil DK 1896 UN mengalami kecelakaan lalulintas (Lakalantas) Out of Control (OC) Minggu (5/8). Akibatnya, pengemudi mobil Ketut Wetan Sastrawan, SH, MH, alamat Banjar Dinas Babakan Desa Panji Kecamatan Sukasada meninggal dunia saat dirawat di rumah sakit. Sementara tiga orang penumpang mengaami luka berat juga dirawat di rumah sakit.
Kapolsek Sukasada Kompol Gede Juli seizin Kapolres Buleleng AKBP Suratno, S.IK mengatakan, lakalantas ini terjadi sekitar pukul 13.00 wita. Saat itu, korban bersama keluarganya datang dari Denpasar menuju Buleleng. Saat melintasi jalanan menurun jalan Singaraja – Bedugul KM 8 sampai 9 wilayah Banjar Dinas Pumahan Desa Gitgit, pengemudi tidak bisa mengendalikan kendaraanya. Saat itu juga kendaraan melesat tidak terarah dan menabrak pohon nangka di pinggir jalan. Akibat benturan itu, bagian depan mobil ringsek hingga nyaris tidak berbentuk. Terkait penyebab lakalantas, Polisi menduga kalau pengemudi kehilangan konsentrasi saat mengemudi sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraan, sehingga memicu lakalantas.
Akibat kejadian ini, pengemudi mengalami luka di lutut kaki kiri, luka robek pada dahi kiri, luka pada pipi sebelah kanan, patah pada paha kaki kiri dan patah lengan kiri. Luka berat ini membuat pengemudi meninggal dunia setelah di rumah sakit.
Sementara tiga penumpang yang merupakan keluarga pengemudi masing-masing Ni Nyoman Puspa Adnyani (48), Made Desiana Andari (9) dan Luh Widya Andari (13) mengalami luka berat dan masih menjalani perawatan medis di rumah sakit. “Benar terjadi lakalantas di mana pengemudi meninggal karena luka berat dan tiga penumpang mobil luka-luka dan maish dirawat di rumah sakit,” katanya. (mudiarta/balipost)