Menanggapi berita yang disampaikan oleh bapak Made Sueca di media cetak Bali Post dalam kolom surat pembaca, tanggal 29 September 2018, tentang “Nasib air bisa minum di Lapangan Puputan Badung” dapat kami sampaikan bahwa pertama kami meyampaikan terima kasih atas informasi dan masukan bapak Made Sueca yang disampaikan melalui media cetak Bali Post kepada PDAM Kota Denpasar.

Perlu kami sampaikan bahwa saat ini seluruh sarana air minum otomatis (AMO) yang dipasang di tempat-tempat publik Kota Denpasar tetap menjadi atensi kami yang telah dilengkapi alat pengaman yaitu grounding, ELCB, dan solenoid valve yang berfungsi jika mesin AMO terjadi gangguan arus pendek atau korsleting, otomatis mesin tersebut tidak akan bekerja (mati).

Baca juga:  Perumda Air Minum di Denpasar akan Naikkan Tarif

Sedangkan untuk perawatannya dibersihan dua kali seminggu oleh petugas kami dan pengecekan teknis termasuk perawatan terhadap komdisi mesin AMO serta kualitas airnya dilakukan secara berkala. Kami tetap melakukan perbaikan-perbaikan dan meningkatkan kualitas pelayanan agar masyarakat Kota Denpasar senantiasa dapat menikmati fasilitas air minum otomatis (AMO) yang higienis, terjamin, dan aman secara gratis.

Kami juga mengimbau partisipasi masyarakat dalam menjaga fasilitas AMO dan menginformasikan kepada kami bila terjadi gangguan pada AMO tersebut melalui nomor telepon (0361) 240749 pada bagian hubungan langganan PDAM Kota Denpasar. Demikian untuk maklum. Terima kasih.

Baca juga:  Mengawal LPD Perlu Kebersamaan

Dirut PDAM Kota Denpasar

Ida Bagus Gede Arsana, S.T.

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *