Wabup Klungkung, I Made Kasta memberikan sambutan dalam Penilaian Lomba Sekolah Sehat di di TK Kumara Bhuana Saraswati Klungkung, Senin, (8/10). (BP/adv)

WAKIL Bupati Klungkung I Made Kasta didampingi Bunda Paud Kabupaten Klungkung Ny. Ayu Suwirta menyambut kedatangan Tim Penilai Lomba Sekolah Sehat (LSS) 2018 Jenjang Taman Kanak-Kanak (TK) Tingkat Provinsi Bali yang dilaksanakan di TK Kumara Bhuana Saraswati Klungkung, Senin, (8/10).

Sambutan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta yang dibacakan Wakil Bupati, I Made Kasta menyatakan lomba ini menjadi salah satu terobosan untuk menggali dan memanfaatkan sumber daya secara optimal yang memiliki daya ungkit besar terhadap upaya kesehatan. “Melalui lomba ini juga dapat memberikan motivasi bagi setiap sekolah untuk meningkatkan derajat kesehatan dan kualitas anak didik,”

Baca juga:  Ikuti Denpasar, Badung Liburkan Sekolah TK hingga SMP

Disampaikan lebih lanjut, pemkab berkomitmen dan mendukung penuh lomba ini. Tenaga pendidik, kependidikan dan siswa juga didorong untuk melaksanakan Trias UKS dengan baik serta meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat, sehingga dapat tercapai prestasi yang optimal. Wakil Kasta juga mengharapkan agar sekolah yang mewakili Kabupaten Klungkung dalam mengikuti lomba ini dapat melahirkan prestasi sesuai harapan. “Untuk semua sekolah agar tetap melaksanakan program Trias UKS pada kegiatan sehari-hari. Tidak hanya pada saat ada lomba saja,” ungkapnya.

Baca juga:  Minggu I Desember, Tiga Komoditas Ini Alami Kenaikan Cukup Tinggi

Kepala Dinas Pendidikan Klungkung Dewa Gde Darmawan menyatakan sebelum mengikuti lomba ini, seluruh sekolah di Kabupaten Klungkung telah  mendapatkan pembinaan-pembinaan dari Tim Kesehatan Sekolah (UKS) Kabupaten Klungkung. Materi yang diberikan mengenai pendidikan dan pelayanan kesehatan. Pada akhir pembinaan, diadakan penilaan. “Pemilihan sekolah untuk mewakili Kabupaten dilihat dari nilai terbaik dari jenjang sekolah TK dan SD,” jelasnya.

Ketua Tim Penilai I Wayan Yudha menyampaikan lomba ini sebagai momentum untuk mewujudkan pendidikan kesehatan paripurna melalui peningkatan pengetahuan, keterampilan, penanaman kebiasaan hidup sehat, dan pelaksanaan pelayanan kesehatan lebih mengutamakan kegiatan bersifat promotif dan preventif. Melalui itu, lahir generasi sehat fisik dan mental, cerdas memiliki budi pekerti serta akhlak yang mulia. Setelah di TK Kumara Bhuana Saraswati, tim melanjutkan penilaian untuk LSS dan Kantin Sehat Jenjang SD Tingkat Provinsi tahun 2018 di SDN 2 Tangkas. (ADV/Balipost)

Baca juga:  Inmendagri No. 15 Tahun 2022 Berlaku, Atur PPKM Bali di Tengah Uji Coba Bebas Karantina

 

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *