TABANAN, BALIPOST.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan komisioner KPU Tabanan periode 2018-2023, lewat surat keputusan KPU RI Nomor 1259/PP.06-Pu/05/KPU/X/2018 tanggal 11 Oktober 2018. Pengumuman hasil tes tersebut baru diketahui, Senin (15/10). Lima peringkat terbesar komisioner KPU Tabanan, tiga yang terpilih merupakan Komisioner KPU Tabanan incumbent, yakni I Gede Putu Weda Subawa, Luh Made Sunadi dan I Wayan Sutama.
Serta dua wajah baru yakni I Ketut Sugina yang sebelumnya bertugas sebagai wartawan dan Ni Putu Suaryani yang juga pernah menjadi anggota KPI Bali. Kelima komisioner terpilih ini selanjutnya akan dilantik Selasa sore ini (16/10) di Jakarta.
Ditemui di ruang komisioner KPU Tabanan, baik Putu Weda Subawa maupun Made Sunadi mengaku sangat bersyukur karena berhasil lolos dan masuk lima peringkat teratas. Bagi Putu Weda Subawa selaku incumbent mengaku sebelum pengumuman sempat mengalami masalah psikologis. “Karena faktor incumbent jadi secara psikis saya terbebani,” terangnya.
Ia pun mengaku lega setelah mengetahui pengumuman melalui group WA yang diterimanya Senin pagi sekitar pukul 10.00 Wita. “Setelah saya buka dan baca pengumuman, ternyata nama saya ada di lima besar,” tandasnya.
Ia mengaku sangat senang bisa lolos, karena cukup berat perjuangan dibandingkan dengan lima tahun lalu. “Kalau lima tahun lalu tidak ada beban tapi sekarang bebanya berat itu tadi karena jadi incumbent,” pungkasnya.
Hal senada juga dikatakan Luh Made Sunadi incumbent lainnya. Ia sudah pasrah karena sebelumnya ia mendengar isu namanya tidak tercantum dalam 5 besar. “Sejak kemarin saya tidak berani buka WA, apalagi membacanya,” katanya serius.
Bahkan sampai di Kantor KPU Tabanan hari Senin pagi ia pun tidak membuka HP nya. “Saya diberi tahu oleh Pak Weda, nama saya masuk 5 besar,” tambahnya.
Informasi dari Weda pun tidak ia percaya, barulah ketika Ketua KPU Tabanan Luh Darayoni membenarkan informasi tersebut, ia percaya dan sontak mengeluarkan air mata terharu. “Awalnya saya tidak percaya, tetapi setelah dibenarkan oleh bu ketua baru saya berani buka HP, ditambah saya ditelpon oleh rekan saya yang memyatakan saya lolos. Di situ saya merasa terharu, saya menangis,” pungkasnya.
Dihubungi terpisah, komisioner baru, Ketut sugina juga mengatakan rasa syukurnya karena lolos menjadi Komisioner KPU Tabanan 2018 -2023. “Hasil ini merupakan campur tangan Tuhan, karena memang Beliau yang berkehendak pasti akan terjadi,” jelasnya.
Karena, menurut wartawan senior ini, tes demi tes ia ikuti dengan fokus dan sungguh sungguh. “Kerja keras tidak mengkhianati hasil,” tandasnya. (Puspawati/balipost)
