SEMARAPURA, BALIPOST.com – Dua petani di Subak Satra, Kecamatan Klungkung kehilangan sapi. Kejadian tersebut diketahui, Minggu (21/10) pagi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, ada tiga ekor sapi yang hilang. Dua milik I Wayan Gatra (55) dan satu ekor, I Nyoman Artawan. Mereka asal Banjar Sidayu, Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan.
Khusus untuk milik Gatra, pada Sabtu (20/10), sekitar pukul 18.00 Wita masih diikat di kandangnya, bertepatan saat dirinya hendak pulang. Pada pagi hari, sekitar pukul 06.00 Wita, anaknya disuruh untuk mencarikan pakan. Ketika itu, dua sapi betinanya tidak ada.
Hal tersebut langsung disampaikan ke rumah. Memastikan itu, korban langsung ke sawah. Ternyata menyaksikan hal yang sama dan lanjut melapor ke Polsek Klungkung.
Sementara untuk milik Artawan, Sabtu, sekitar pukul 10.00 Wita masih ada di kandang, ketika diberikan air.
Kanit Reskrim Polsek Klungkung, AKP. I Made Nesa membenarkan kejadikan itu. Pihaknya pun masih melakukan penyelidikan. “Untuk di TKP, tali pengikat sapi diputus. Ada juga bekas jejaknya ke arah By Pass Ida Bagus Mantra. Sepertinya langsung dinaikkan ke truk. Karena di sana juga ada bekas roda,” jelasnya.
Mengungkap kasus tersebut, penelusuran juga dilakukan sampai ke Pasar Beringkit dan tempat pemotongan di Darmasaba, Badung. Namun belum membuahkan hasil. “Langsung sama pemiliknya kesana. Katanya tahu betul ciri sapinya. Tapi tidak ditemukan juga. Kami terus penyelidikan,” sebutnya. (Sosiawan/balipost)