JAKARTA, BALIPOST.com – Krista Exhibitions kembali menyelenggarakan pameran Allprint Indonesia 2018. Pameran Internasional dalam solusi teknologi percetakan, peralatan, perlengkapan dan mesin-mesin percetakan tersebut dibuka Direktur industri elektronika dan telematika Kemenprin Achmad Ridjih Almanshoer digelar di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, 24 – 27 Oktober 2018.
Public Relations Krista Exhibitions PT Kristamedia Pratama Nicolaus Kevin mengatakan, Allprint Indonesia 2018 diikuti lebih dari 150 perusahaan dari berbagai negara seperti China, India, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Singapura, dan Taiwan. Pameran yang dikunjungi lebih dari 24.000 penguniung dari dalam dan luar negeri ini akan diselenggarakan bersamaan dengan Indo Sign & Advertising Expo 2018 The 8th International Exhibition on Signage & Advertising Technologies and Supplies.
Kevin mengatakan, berbagai seminar dengan tema menarik juga turut dihadirkan dalam pameran ini antara lain Seminar oleh Tarumanegara University ”Warna Dalam Ilustrasi Buku Anak, Antara Fakta dan Mitos,” Seminar from KOPI Grafika ”Cora Menganalisa TVI (Dota Gain) Saat Mencetak”, Seminar by Print Graphic Media ”Tips Sukses Membangun Usaha Percetakan di Era Industri 4.0”, Seminar by Print Pack Media ”Seminar Making Indonesia Print 4.0 Strategi Percetakan lndonesia Memasuki Revolusi Industri 4.0”
Ia mengatakan, kesuksesan Allprint Indonesia 2018 tidak lepas dari dukungan Kementrian Perindustrian, Kementrian Perdagangan, Kementrian Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Kadin Indonesia, Kadin Jakarta, lndonesia Association of Exhibition & Convention Organizers (Asperapi), Persatuan Perusahaan Grafika Indonesia, Indonesia Packaging Federation, Asosiasi Pulp don Kertas Indonesia dan Kopi Grafika. “Allprint Indonesia 2018 diharapkan dapat meningkatkan dan memberikan inovasi baru untuk teknologi di bidang percetakan,” kata Kevin. (Nikson/balipost)
