DENPASAR, BALIPOST.com – Kuku Bima Energi yang merupakan salah satu produk unggulan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk makin serius menggarap pasar Bali-Nusra. Hal ini karena potensi pasarnya yang besar, sementara penetrasi Kuku Bima Energi di wilayah ini relatif kecil.
Menurut Produk Manager Kuku Bima, Linawati Suteja, Minggu (28/10), potensi pasar Bali, NTB, dan NTT (Bali-Nusra) besar. Bahkan, wilayah ini jika digarap serius akan setara dengan pasar di Sulawesi dan Kalimantan. “Kami akan fokus menggarap pasar Bali-Nusra untuk meningkatkan penetrasi dan brand awareness Kuku Bima Energi,” ungkapnya.
Ia mengatakan salah satu upaya yang dilakukan adalah melakukan gerebek pasar. Kegiatan ini dilakukan untuk pertama kali pada Minggu (28/10) di Pasar Desa Tegal Harum, Denpasar atau yang lebih dikenal dengan nama Pasar Subur.
Disebutkan Lina, demikian perempuan ini akrab disapa, konsumsi Kuku Bima Energi di Bali bertumbuh cukup signifikan sekitar 5 persen per tahunnya. Namun, ia menginginkan ada pertumbuhan pesat dengan pelaksanaan kegiatan yang bisa meningkatkan brand awareness.
Diharapkan melalui upaya-upaya brand awareness, Kuku Bima Energi mendapatkan tempat di hati konsumen Bali. Rencananya kegiatan serupa juga akan digelar di NTB dan NTT untuk menggarap potensi pasar yang ada.
Selain menggelar gerebek pasar di Pasar Tegal Harum, ada dua pasar lagi yang disasar pada Senin (29/10), yaitu Pasar Kreneng dan Anyar Sari. Di pasar-pasar tersebut, Kuku Bima Energi mendatangkan Brand Ambassador, Donny Kesuma dan pemain Bali United.
Saat berada di Pasar Subur, ada dua pemain Bali United yang ikut blusukan membagikan produk Kuku Bima Energi, yakni Dias Angga Putra dan Yandi Sofyan. Tak hanya membagi produk, mereka juga melayani penggemarnya berfoto bersama.
Selain Gerebek Pasar, tiga pemain Bali United juga hadir dalam jumpa fans klub sepakbola yang terkenal dengan julukan Serdadu Tridatu itu. Kegiatan dilaksanakan di Banjar Panca Kertha, Denpasar.
Antusiasme warga saat jumpa fans itu sangat luar biasa, terutama anak-anak umur belasan tahun. Mereka nampak heboh karena bisa bertemu I Nyoman Sukarja (forward), Dias Angga Putra (wing back), dan Yandi Sofyan Munawar (forward). (Diah Dewi/balipost)
