DENPASAR, BALIPOST.com – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali mendeklarasikan rasio elektrifikasi 100 persen di Provinsi Bali. Deklarasi tersebut dilakukan dalam Upacara Hari Listrik Nasional (HLN) ke-73 di Lapangan Niti Mandala, Renon.
Upacara dihadiri oleh Gubernur Bali Wayan Koster yang sekaligus bertindak sebagai Inspektur Upacara. Tema yang diusung adalah Prestasi Nyata Terangi Indonesia.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Bali Nyoman Suwarjoni Astawa mengatakan, keberhasilan pencapaian rasio elektrifikasi 100 persen pertama di Indonesia ini menjadi wujud prestasi nyata PLN dalam menerangi Indonesia. “Bulan Oktober ini sudah dipastikan seluruh rumah tangga di Bali telah menikmati listrik,” ujarnya.
Astawa juga menyampaikan bahwa pelanggan yang sulit diakses diberikan lampu sehen untuk penerangan. Tidak hanya berkaitan dengan prestasi di bidang ketenagalistrikan, PLN juga diharapkan dapat ikut berkontribusi nyata dalam program Bali, Bersih, dan Hijau yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Bali.
Hal tersebut diwujudkan PLN UID Bali dengan komitmen mengurangi sampah plastik di lingkungan kantor. Dengan perayaan Hari Listrik Nasional (HLN) ke-73 PLN ia juga berharap upaya perbaikan layanan yang dilakukan dapat memenuhi harapan pelanggan.
Tidak hanya berupaya untuk menjaga rasio elektrifikasi, PLN juga berupaya memenuhi komitmen dalam memanfaatkan energi baru dan terbarukan, serta memberikan layanan yang baik dengan keandalan listrik yang prima. “Kami juga perlu dukungan masyarakat untuk dapat terus memberikan layanan yang baik,” tutup Astawa.
Di hari bersejarah bagi kelistrikan Indonesia ini, Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan agar PLN dapat terus menjaga kehandalan listrik khususnya di Pulau Bali. “Kebutuhan listrik di Bali cukup tinggi seiring dengan pertumbuhan pariwisata. Untuk itu Bali sangat memerlukan kecukupan pasokan listrik yang handal,” ujar Koster.
Mengingat seluruh masyarakat Bali telah mendapat akses listrik, Koster juga mengharapkan PLN dapat memastikan bahwa ke depan tidak ada lagi rumah tangga baru yang belum mendapat listrik. Komitmen PLN dalam mengurangi sampah plastik diharapkan dapat diikuti instansi lainnya. (Citta Maya/balipost)