TABANAN, BALIPOST.com – Hujan lebat disertai petir menyebabkan tembok Kantor Desa Bongan ambrol. Warga Perumahan Candra Buana Asri yang lokasinya tepat di belakang tembok roboh ini berhamburan keluar rumah karena mengira ada gempa.

Salah satu warga perumahan, Wayan Sanis, Minggu (4/11) mengatakan robohnya tembok ini terjadi sekitar pukul 03.00 Wita. “Bunyinya keras sekali. Warga banyak yang ke luar karena dikira gempa,” ujarnya.

Baca juga:  Empat Ratusan Kasus COVID-19 Masih Dilaporkan Nasional, Bali Tetap 1 Digit

Ketika warga mengecek ternyata tembok sepanjang kurang lebih 20 meter ini sudah roboh. Tidak sampai di sana air hujan yang terhalang tembok tumpah ruah ke arah perumahan dan masuk ke dalan rumah. “Warga lansung bersih-bersih karena air masuk ke dalam rumah,” ujarnya.

Lanjut Sanis robohnya tembok diduga karena aliran air yang menggerus tanah dan membuat pondasi tembok rapuh dan akhirnya roboh. Dari kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dan tidak ada rumah rusak terkena runtuhan tembok. (Wira Sanjiwani/balipost)

Baca juga:  Hari Pertama Pemberlakuan SE Gubernur Soal Pelaku Perjalanan, Pangdam Maruli Tinjau Gilimanuk
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *