GIANYAR, BALIPOST.com – Proses evakuasi di Gang Taman Beji IV, Banjar Sasih, Desa Batubulan masih berlangsung, hingga Sabtu (8/12) sekitar pukul 11.00 Wita. Total sudah ada dua korban yang ditemukan.

Sebelumnya ada I Made Oktara Dwi Paguna yang berhasil dievakuasi. Info awal, Oktara yang merupakan kepala keluarga dari keluarga yang tertimbun meninggal dunia. Namun beredar informasi Oktara masih kritis dan dirujuk ke RSUP Sanglah.

Baca juga:  Kinerja Penanganan COVID-19 Terbaik di Bali, Jembrana Diganjar DID Rp 14 M Lebih

Sementara itu, petugas juga mengevakuasi jasad Ni Putu Dewa Via Lokasari. Anak perempuan berusia 6 tahun ini ditemukan sudah tidak bernyawa. “Satu anak ditemukan,” ucap Kanit Reskrim Polsek Sukawati Iptu I.G.N Jaya Winangun.

Dikatakan saat ini tim gabungan masih melakukan pencarian korban. Dikatakan ada tiga orang korban yang dipastikan masih tertimbun reruntuhan. “Yang masih tertimbun itu ibu dan dua orang anaknya,” ucap Iptu Winangun.

Baca juga:  Puluhan Perwira Kodam Udayana Naik Pangkat

Nenek Via, Ni Nyoman Martani, membenarkan bahwa saat kejadian di dalam rumah ada anak dan menantunya serta tiga cucunya. “Saya tinggal di sini berenam,” ucap Ni Nyoman Martani diiringi isak tangis.

Diakui pada Sabtu dini hari memang hujan lebat, namun kala itu tidak diduga akan terjadi longsor. Hingga pada Sabtu pagi saat ia mengaturkan sesajen di depan rumah, tiba tiba tanah terasa bergetar hingga akhirnya seluruh rumahnya amblas. “Terkejut rumah amblas, anak cucu masih di dalam,” ucapnya. (Manik Astajaya/balipost)

Baca juga:  Belantik Ikan Meninggal di Dermaga Pengambengan
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *