Mobil pick-up terguling ke sawah karena ditabrak mobil Avanza. (BP/udi)

BANYUWANGI, BALIPOST.com – Diduga mengantuk, seorang pensiunan guru menubruk mobil pick-up di Jalan Raya Rogojampi, tepatnya Desa Labanasem, Kecamatan Kabat, Banyuwangi, Kamis (3/1). Tak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, kerasnya tabrakan membuat mobil terjun dan terguling ke sawah.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Kala itu, mobil Toyota Avanza bernopol P 1230 VI yang dikemudikan Sunarto (60), datang dari arah selatan. Pensiunan guru asal Kebalenan, Banyuwangi tersebut melaju cukup kencang.

Diduga mengantuk, saat melintas di lokasi, jalannya menikung, Avanza silver yang dikemudikannya nyelonong memakan jalur lawan. Saat bersamaan, dari arah depan melaju mobil pick-up bernopol P 8479 VA. Mobil yang dikemudikan Gatot (40), warga Desa Kumendung, Kecamatan Muncar ini berisi dua penumpang wanita. Masing-masing, Tika dan Laili, keduanya staf Desa Kumendung.

Baca juga:  Mendagri Keluarkan SE Percepatan Pelaksanaan Pengadaaan Barang dan Jasa

Tabrakan tak terhindarkan. Moncong Avanza menghantam bagian bak belakang pick-up. Mobil warna hitam tersebut tak sempat menghindar. Akibatnya, mobil nyelonong ke persawahan, lalu terguling.

Sedangkan mobil Avanza baru berhenti setelah menghantam pembatas jalan. Untungnya, jalan di lokasi diberikan pembatas. Jika tidak, mobil Avanza dipastikan ikut terjun ke persawahan. “Mobil pick-up dari utara, sedangkan Avanza dari selatan. Keduanya sama-sama melaju kencang. Sepertinya, sopir Avanza mengantuk,” kata Hadi, saksi mata di lokasi.

Baca juga:  Truk Pengangkut Material Galian C Terguling

Kerabat penumpang pick-up, Sahatun Zair mengaku dua penumpang kendaraan itu baru saja pulang dari mengurus BPJS di Banyuwangi. Pria yang juga Kepala Dusun Sumberjoyo, Desa Kumendung ini tak mengetahui kronologis pasti kejadian. “Saya dikabari kedua korban, katanya kecelakaan. Akhirnya saya ke lokasi. Yang jelas, mereka dalam rangka tugas ke BPJS,” katanya.

Sementara itu, pengendara Avanza, Sunarto berdalih tak mengantuk. Namun, menghindari motor yang menyalip kencang dari samping kanan. Karena kaget, dia banting stir ke kanan, lalu menabrak pikap. “Saya dari arah Genteng, jalannya biasa saja. Karena menghindari motor yang nyalip dan ngebut. Akhirnya, banting stir dan tak terkendali,” ujarnya ditemui di Pos Lantas Polsek Rogojampi.

Baca juga:  Segini, Polresta Perlu Masker Tiap Hari

Kapolsek Rogojampi AKP Agung Setya Budi membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya masih menunggu hasil olah TKP di lokasi. “Petugas Lantas masih fokus evakuasi kendaraan yang terlibat laka. Kronologis pasti kita tunggu hasil olah TKP,” kata Agung. (Budi Wiriyanto/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *