Atlet Porprov Badung. (BP/istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Atlet Porprov Badung dipantau tim monitoring khusus dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Tujuannya, untuk meningkatkan fisik, termasuk pola latihan yang sepatutnya diberikan, bahkan pelatih bisa berkonsultasi.

Binpres KONI Badung Tjhin Johannes, Kamis (10/1) menerangkan, pihak UNJ benar-benar bersikap profesional dan diharapkan mampu mendongkrak prestasi atlet Badung, di ajang Porprov Bali XIV di Tabanan, September mendatang. Tim dari UNJ turun saat tes fisik atlet Badung di Lapangan Tibubeneng, Oktober 2018. “Kami akan mengadakan tes fisik pada 2019 ini,” ujar Tjhin.

Baca juga:  Ditinggal ke Gubuk, Motor Dicuri

Dikemukakan, para atlet maupun pelatih bebas berkonsultasi dengan pihak UNJ mulai penggenjotan fisik hingga menu apa yang cocok untuk latihan. “Kami berada ada grup WA dan setiap saat bebas berkonsultasi,” ujarnya.

Ia merasakan kinerja UNJ bukan sekadar menguji fisik lalu menghilang, namun perkembangan atlet terus dipantau, berikut memberikan saran, nasihat, dan masukan demi peningkatkan prestasi atlet.

Ketua Umum Pengkab Taekwondo Indonesia (TI) Badung ini mengatakan kontingen Badung ditarget juara umum Porprov, termasuk cabor taekwondo. “Kami akan mengevaluasi seraya menyiapkan taekwondoin yang turun di Porprov dan Popnas,” jelasnya.

Baca juga:  Wabup Suiasa Lepas Atlet Pencak Silat Kontingen Bali ke PON Aceh-Sumut 2024

Bahkan, tiga bulan menjelang hajatan multievent dua tahunan antarkabupaten dan kota se-Bali ini, atlet taekwondo Badung yang Kyorugi berlatih ke Jakarta, sedangkan atlet Poomsae berlatih di Jabar. “Selama ini, atlet Poomsae Jabar terbaik di Indonesia, sementara di Ibu Kota, anak-anak bisa berlatih tanding,” ungkapnya. (Daniel Fajry/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *