DENPASAR, BALIPOST.com – Perayaan HUT ke-17 Radio Genta Bali berlangsung meriah. Dalam gelaran Malam Kesenian, Sabtu (19/1), puluhan artis penyanyi pop Bali menghibur masyarakat di Wantilan Gedung Pers Bali K. Nadha.
Diantaranya, Gayatri, Gung Gek Intan, Ayu Puri, Gek I, Mantra Satya, Yan Srikandi, Gung Gek Vita, Prana Jaya, Nita Pramesti, D’Go Vaspa, Motifora, Dek Ulik, Widi Widiana, dan Rocky N. Kemeriahan perayaan HUT itu ditutup dengan penampilan Bondres Rare Kual.
Puncak perayaan HUT ke-17 Genta Bali diawali dengan tarian pembukaan “Tari Puspanjali” dan Tari Wirayuda. Kemudian ditandai dengan pemotongan tumpeng dan kue sebagai rasa syukur oleh Direktur Radio Genta Bali, I Nyoman Wirata bersama para undangan yang hadir.
Penyanyi Bali pun silih berganti menembangkan lagu andalan mereka. Para pecinta lagu pop Bali pun antusias hadir menyaksikan para idola mereka.
Bahkan, mereka datang bersama sanak saudara sejak pukul 18.00 Wita hingga selesai acara. Paguyuban Penggemar Gendung Bali (PPGB) ikut meramaikan dan memeriahkan suasana.
Ketua Panitia, I Gusti Ngurah Panji Jaya Kusuma, mengatakan selama 17 tahun mengudara, Radio Genta Bali terus berkomitmen memberikan ruang kreativitas kepada para penyanyi pop Bali untuk mempromosikan hasil cipta karyanya. Sehingga masyarakat Bali bisa menikmati karya-karya idola mereka lewat siaran Radio Genta Bali.
Selain itu, Radio Genta Bali juga berkomitmen mengajegkan seni dan budaya Bali lewat siaran-siaran bernuansa budaya Bali dengan tetap menggunakan bahasa Bali. Di samping juga menyiarkan berita terupdate yang terjadi di Bali.
Ketua PPGB, Ketut “Warna” Sukanaya, mengucapkan selamat HUT Radio Genta Bali yang ke-17. Selaku pecinta musik Bali, pihaknya berharap Radio Genta Bali tetap mengudara dan terus memberikan hiburan menarik kepada masyarakat Bali dan tetap mengajegkan seni dan budaya Bali. “Suskses terus Radio Genta Bali, semiga semakin mengudara di udara dengan siaran-siaran yang menghibur dan mendidik masyarakat Bali,” harapnya. (Winatha/balipost)
Oom Swasti Astu,Assalamu’alaikum,Namo Budhaya
,Salam Sejahtera
RAHAYU RAHAYU RAHAYU
Pemerintah segera menindaklanjuti mengenai pelanggaran di pariwasata
1.transport/taksi yg ilegal segera di tindak atau tekan patuh
permen 108
2. Pernertiban travel agen tidak resmi dan penindakkan hukum
3. Penindakkan guide2 liar khusus guide liar china di bali,masak
eks PRT hongkong,taiwan,china,bisa leluasa jadi guide di bali
bagaimana guide resmi di bali nasib,jangan dgn memakai
jilbab trus tidak di tindak,ini bukan konteks agama tetapi
konteks profesi
Soluisi
1, tekan permen 108 dan ganjar hukum
2.Segera tekan pengurusan perijinan sebelum operasional
3. Segera urus perijinan sebagai guide di bali,sblm operasi,
dan lakukan uji kompentensi di bidang pariwisata
jika di bali kurang guide china,segera adakan pendaftaran
guide dan tambah sesuai kreteria sebagai guide
agar situasi pariwisata guide terjaga
Dan sekali lagi para transport2 lokal bali pun banyak sekali alumni universitas/Sarjana tertentu,mantan manager dan mereka
menyadari bahwa sebagai guide bukan profesinya,dan ada bagian2
nya sendiri,masak masak mantan PRT bisa jafi guide china/arab dan
bagaimana nasib HPI BALI
Saya atas nama pribadi,agen dan transport bali mhn dgn segala hormat dan tidak mengurangi rasa santun dan hormat kami thd
pemerintah daerah maupun pusat,mhn tegakkan prosedure di
bidang pariwisata di bali
Oom Shantih 3x Oom
Salam jempol dan damai NUSANTARA