TABANAN, BALIPOST.com – Puluhan krama di Banjar Kebon, Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri Tabanan mengelar Upacara Pujawali Jelih di Pura Dalem Bajangan di banjar setempat. Ratusan krama pun antusias mengikuti puncak upacara yang berlangsung pada Senin, Soma Umanis Pujut, (21/1).
Ketua Panitia Upacara I Ketut Degig menjelaskan sebelum puncak upacara yang berlangsung pada Senin, sejumlah rangkaian upacara sudah digelar sebelumnya. Diawali dari upacara ngaturang pekeling di pura Tri Kahyangan yang sudah berlangsung pada Senin (14/1). Rangkaian upacara ini juga sudah diikuti oleh puluhan krama dari desa setempat.
Selanjutnya rangkaian upacara dilaksanakan dengan ngaturang penyapsap di Pura Dalem Bajangan, mulai Minggu (20/1). Menjelang Minggu siang rangkaian upacara dilaksanakan dengan Upacara Ngebejiang Tapakan di Pura Beji Pulakan yang berjarak kurang lebih 50 meter dari Pura Dalem Bajangan. “Selanjutnya krama ngiring nangkilang tapakan ke Pura Tri Kahyangan, meliputi Pura Dalem Desa Pakraman Nyidah, serta Pura Puseh lan Pura Desa Pakraman Nyitdah,” jabarnya.
Memasuki puncak pujawali yang berlangsung Senin, diawali dengan mekarya ulaman upakara oleh pengempon dan pepeletan pura setempat. Menjelang sore, krama setempat ngaturang Pujawali Jelih dengan dipuput oleh Ida Rsi Griya Beten Poh, Banjar Tegal, Desa Nyitdah.
Sementara Selasa (22/1) akan digelar pementasan Calonarang, yang dipentaskan oleh pragina setempat dengan penabuh dari Sekha Taruna Taruni Ardhya Garini Banjar Kebon, Desa Nyitdah. “Sementara itu Ida Bathara mesineb akan berlangsung pada Kamis 24 Januari ini, ” katanya.
Pihaknya pun berharap rangkaian upacara Pujawali Jelih di Pura Dalem Bajangan berlangsung dengan aman dan lancar. Serta usai upacara ini dapat memberi keharmonisan untuk masyarakat setempat. “Kami berharap usai upacara ini dapat memberikan keharmonisan dan kerahayuan,” tandasnya. (Wira Sanjiwani/balipost)
