Ilustrasi. (BP/Dokumen Swara Tunaiku)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kartu kredit adalah kartu ajaib yang membuatmu mampu berbelanja apa pun, meski kantong sedang kering. Sayangnya, benda ini juga bisa jadi sumber malapetaka jika tidak dikelola dengan benar. Bahkan, hanya karena kartu kredit, hidup jadi lebih rumit, stres, hingga berakhir depresi.

Adapun semua efek buruk itu bisa dicegah jika kamu pandai mengatur keuangan. Salah satu hal yang penting, kamu dapat mengontrol pemakaian kartu kredit. Memang, semakin besar pemakaian kartu kredit, semakin membengkak pula utangmu. Namun, utang ini bisa dilunasi, kok. Swara Tunaiku merangkum cara melunasi utang melalui beberapa langkah berikut.

1. Mencatat Daftar Utang

Agar tidak pusing memikirkan utang yang terlanjur menumpuk, baiknya kamu mencatat utang yang harus dibayar. Buatlah sebuah daftar utang dengan mengurutkan nominal dari yang paling kecil ke yang paling besar. Setelah itu, tentukan utang yang akan dibayar lebih dulu dengan mengangsur secara rutin sampai lunas.

Baca juga:  Investor Pemula, Ini 6 Hal Penting Wajib Kamu Ketahui Menurut Para Ahli

Pencatatan semua utang ini sangat efektif. Ingat-ingatlah dengan baik agar semua utangmu terbayar. Metode ini sangat pas untuk membantumu melunasi semua utang yang terlanjur menumpuk. Setelah lunas terbayarkan, kamu pasti lega.

2. Membayar Utang dengan Uang Tunai

Usahakan untuk membayar semua utangmu dengan uang tunai. Cara ini sangat efektif untuk membebaskanmu dari jeratan utang. Pembayaran dengan uang tunai membuatmu sadar bahwa sebenarnya sudah banyak uang yang kamu keluarkan. Akan tetapi, kamu tidak menyadari itu.

Baca juga:  Kredit Tumbuh 20,90 Persen, BPR Lestari Bali Kembali Jalin Kerjasama Linkage dengan Maybank

Selanjutnya, jangan tambah lagi utangmu dengan menggesek kartu kredit. Mau tidak mau, apa pun yang kamu beli, harus dibayar dengan uang tunai. Kalau tidak punya uang, ya tidak usah membeli. Cara ini dapat membantu untuk menekan utang yang sudah menumpuk.

3. Membuat Rencana Anggaran Baru

Tumpukan nominal utang kartu kredit menandakan rencana keuanganmu gagal. Strategi yang sudah diterapkan selama ini tidak lagi tepat kalau pendapatan dan pengeluaran tidak seimbang. Itu sebabnya, pikirkanlah semua pengeluaran yang kiranya dapat dipangkas. Nah, bujet pemangkasan ini dapat kamu gunakan untuk melunasi utang.

4. Mempunyai Pekerjaan Sampingan

Punya utang banyak tetapi hanya memiliki satu sumber pendapatan sama saja mencari-cari bahaya. Itu sebabnya, pikirkan alternatif lain, seperti mencari pekerjaan sampingan. Berapa pun uang yang kamu dapatkan dari pekerjaan sampingan tersebut, sangat berharga untuk mempercepat pelunasan utang.

Baca juga:  Dongkrak Kunjungan Wisatawan, Bantaran Tukad Unda akan Ditata

Nah, agar porsinya seimbang, kamu bisa mencari pekerjaan sampingan yang tidak terlalu berat dan menyita waktu. Intinya, prioritaskan pekerjaan utamamu. Pilih juga pekerjaan sampingan yang menyenangkan, sehingga kamu tidak terbebani saat menjalaninya. Selain terasa ringan, hati dan pikiran pun terhibur. Sebagai contoh, kamu bisa bekerja sebagai penyanyi, penulis, pemain musik, model, dan sebagainya.

Itulah beberapa cara tepat untuk melunasi tumpukan utang kartu kredit. Ingat, kamu sudah buat kesalahan dengan membiarkan utang jadi menumpuk. Kalau sudah lunas dan hati lega, jangan diulangi lagi, ya! (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *