Salah satu kelompok seniman pentas di PKB 2018. (BP/dokumen)

BANGLI, BALIPOST.com – Pesta Kesenian Bali (PKB) yang menjadi agenda rutin tahunan di Bali kembali bakal digelar pada Juni mendatang. Dalam pelaksanaan PKB tahun ini, Kabupaten Bangli rencananya hanya akan mengikuti 22 materi kesenian.

Untuk mengikuti event tahunan tersebut, Kabupaten Bangli telah menyiapkan seribu lebih seniman. Kepala Bidang Kesenian Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bangli Nyoman Wiradana, Senin (11/2) mengatakan terdapat enam materi pokok PKB yang diikuti Kabupaten Bangli, yakni pawai, lomba, parade, pagelaran, workshop sarasehan dan pameran.

Pada materi pokok lomba, Bangli akan mengikuti lomba keputrian (busana), baleganjur remaja, bebarongan, lomba taman penasar, nyastra, janger melampahan, lomba membuat instrument seruling Bali, lomba membuat tapel (tokoh Ida Bagus Mantra, I Gusti Bagus Sugriwa, dan Ida Pedanda Made Sidemen), melukis tingkat SD, lomba seni lukis prasi dan wayang parwa anak-anak. Sementara pada materi parade, Bangli berpartisipasi pada parade gong kebyar dewasa, gong kebyar anak, gong kebyar wanita, drama gong klasik, arja klasik, prembon dan lagu daerah Bali.

Baca juga:  21 Tahun “Art and Peace” di Tengah Pandemi

Pada pagelaran, Bangli akan ikut menampilkan seni klasik khas kabupaten, ngelawang khas kabupaten dan jogged bungbung tradisi. “Jadi total materi yang diikuti sebanyak 22, dari sekitar 30 materi yang ada dalam roadmap,” jelas Wiradana.

Diakuinya, pelaksanaan PKB tahun ini, Bangli absen dalam beberapa materi. Salah satunya materi film dokumenter. Selain karena keterbatasan anggaran, alasan lain Bangli absen dalam materi tersebut karena Bangli ingin berpartisipasi pada materi-materi kesenian yang baru seperti wayang parwa anak dan melukis anak.

Baca juga:  Di Tabanan, Pelajar Diwajibkan Nyanyi Lagu Nasional dan Baca Pancasila

Pemkab Bangli ingin memberi kesempatan kepada seniman-seniman anak di Bangli untuk ikut tampil dalam PKB melalui materi itu. “Jadi kita pilih materi-materi baru. Kita coba beri kesempatan kepada seniman untuk tampil dalam materi baru itu. Materi yang sudah sering kita ikuti, sementara kita istirahatkan dulu,” terangnya.

Untuk mengikuti 22 materi PKB bulan Juli mendatang, Wiradana mengatakan pihaknya sudah melakukan sejumlah persiapan sejak Desember 2018. Pihaknya sudah menentukan dan penjajagan terhadap seniman serta sekaa-sekaa yang akan dilibatkan dalam PKB nanti. Total seniman yang akan dikirim sebagai duta Bangli dalam PKB tahun ini yakni sebanyak seribu lebih seniman. “Anggaran yang disiapkan untuk PKB tahun ini Rp 1,7 miliar. Hampir sama seperti tahun lalu,” kata pejabat asal Tabanan itu. (Dayu Swasrina/balipost)

Baca juga:  Menanti Terwujudnya Pusat Kebudayaan Bali
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *