MANGUPURA, BALIPOST.com – Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta meresmikan Masjid AL Hasanah di Canggu Permai, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Sabtu (23/2). Kehadiran Bupati Badung dalam acara tersebut disambut dengan antusias seluruh jamaah yang berjumlah 650 orang.
Pada acara tersebut, Bupati secara simbolis menyerahkan dana hibah sebesar Rp 3 miliar, serta peresmian ditandai penandatanganan prasasti serta meninjau Mesjid AL Hasanah. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kabag Humas Setda Kabupaten Badung Putu Ngurah Thomas Yuniarta, Ketua MUI Kabupaten Badung diwakili Ahmad Soim, Camat Kuta Utara A.A Ngr. Arimbawa, Perbekel Tibubeneng Made Kama Jaya, dan Wakapolsek AKPI I Wayan Sendri.
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengatakan, apa yang dilakukan Pemkab Badung ini merupakan salah satu bentuk penjabaran dari pancasila, sila ke-5 yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia yang berarti semua insan sama dapat dan sama rasa. Sama dapat dan sama rasa ini sebagai wujud nyata untuk membangun Masjid AL Hasanah, sehingga Pengurus Masjid beserta jamaah dapat beraktivitas sehingga dana yang seharusnya dikeluarkan jemaah dapat digunakan untuk hal yang lainnya.
Lebih lanjut dengan terbangunnya Masjid ini diharapkan adanya aktivitas tempat suci yang memadai khususnya bagi jemaah di Masjid AL Hasanah ini. Sehingga bisa lebih bersatu untuk membangun karakter pribadinya untuk membangun nilai keagamaannya serta membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk bersaing di Internasional.
Ketua Masjid AL Hasanah, Haji Joko Wiryatno mengatakan, peresmian dan renovasi Masjid AL Hasanah didanai dari APBD Kabupaten Badung tahun anggaran 2018 senilai Rp 3 miliar. Pembangunan Masjid terdiri dari renovasi Masjid dengan empat lantai.
Dengan renovasi ini bangunan yang dulu hanya bisa menampung 1.500 orang, bisa menampung 2.300 lebih jemaah, sehingga lantai 1, 2, dan 3 dipakai untuk Jumatan warga di Canggu Permai. “Masjid ini kami gunakan sesuai tujuan dan fungsi masjidnya yaitu kemasyarakatan umat, ibadah-ibadah yang berkaitan dengan Tuhan Yang Maha Esa, untuk kegiatan kemasyarakatan sosial seperti donor darah, panti sosial, dan kesehatan,” tambahnya. (Adv/balipost)