TABANAN, BALIPOST.com – Hendak memperbaiki kabel listrik yang tertimpa pelepah kelapa, Ni Made Sitiari, petani asal banjar Dinas Dayang, Desa Mundeh Kauh, Sabtu (16/3) tewas tersetrum. Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu Made Budiarta menerangkan, keterangan sejumlah saksi, sebelum kejadian atau sekitar pukul 08.30 Wita, korban diketahui hendak membeli minyak goreng ke warung terdekat.
Namun, saat melintasi lokasi kejadian atau sekitar 50 meter sebelah utara dari rumah korban, korban melihat ada kabel listrik tertimpa pelepah kelapa. Diduga saat itu korban hendak memperbaiki kabel yang tertimpa pelepah tersebut. Namun korban kurang hati-hati dan justru memegang bagian kabel listrik yang robek.
Diduga tanpa sengaja kawat tembaga yang masih teraliri listrik dipegang oleh tangan kiri korban yang menyebabkan korban tersengat listrik. Seketika korban pun roboh, sampai akhirnya ditemukan oleh salah seorang warga, Desak Nyoman yulia Prapti Ningsih yang kebetulan melintas di sekitar lokasi kejadian.
Melihat ada sosok tergeletak, saksi pun berusaha mendekat. Setelah mengetahui kondisi korban, ia pun menyampaikan kepada orang tua korban dan suami korban.
Dengan bantuan beberapa warga, korban dibawa ke Puskesmas Selbar. Namun petugas Puskesmas menyampaikan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Selanjutnya peristiwa tersebut dilaporkan ke Polsek Selemadeg Barat. “Korban kurang berhati-hati dan memegang kabel hingga tersetrum listrik, “ucapnya. (Puspawati/balipost)