Bupati didampingi Wakil Bupati Badung menghadiri tabligh akbar, Selasa (26/3). (BP/Dokumen Pemkab Badung)

MANGUPURA, BAIPOST.com – Warga Muslim NU (Nahdlahtul Ulama) Kabupaten Badung melaksanakan Tabligh Akbar dengan tema ”Gema Perdamaian dari Bali untuk NKRI” di Sentral Parkir Kuta, Selasa (26/3) malam. Kegiatan ini dalam rangka Harlah ke-93 dan pelantikan Pengurus Cabang (PC) NU Tahun 2018-2023.

Tabligh Akbar yang mengundang secara langsung KH Ahmad Muwafiq atau kerap disapa Gus Muwafiq ini turut dihadiri Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa. Disamping itu hadir pula anggota DPRD Badung I Gusti Ngurah Sudiarsa, I Gusti Agung Anom Gumanti, Perwakilan dari Kapolda Bali, Kapolresta Denpasar, Kepala Kejaksaan Negeri Badung, Ketua Pengadilan Negeri Denpasar, Kapala Kantor Kementerian Agama Badung, Kabag Humas Kabupaten Badung, Perwakilan dari Kesbangpol, Camat Kuta, Penglingsir Puri Agung Mengwi serta tokoh Umat Muslim yang ada di Bali dan Badung.

Baca juga:  Siswi SMK Berkelahi Diduga Dipicu Masalah Cowok

Ketua Panitia Pelaksana Tabligh Akbar, H. Aaf Safrudin menyampaikan, terima kasih kepada Bupati Badung yang telah aktif memberikan dukungan terhadap umat Muslim khususnya warga NU. Dikatakan, dukungan ini bukan saat sekarang saja melainkan sudah sejak menjabat Ketua DPRD Badung. “Semenjak menjabat Ketua DPRD Badung, beliau (Bupati Giri Prasta) sudah menaruh perhatian kepada NU, sampai saat sekarang menjadi Bupati Badung, beliau selalu mensupport tidak hanya janji, tetapi komitmen beliau membangun sekolah dua lantai dilengkapi basement untuk tingkat Sanawiyah. Di samping itu, anak-anak Banser, dan Ansor selalu diperhatikan, diberikan mobil Ambulance. Begitu pula di saat Pengurus Cabang NU Kuta mengadakan Isyra Mirad, sangat mensuport setiap kegiatan yang dilaksanakan umat muslim,” ungkapnya.

Mengenai pelaksanaan Tabligh Akbar, H. Aaf Safrudin berharap dapat mempererat hubungan antarsesama, dalam bingkai NKRI. “Mudah-mudahan dimulai dari Bali hingga negeri ini untuk semuanya di kawasan Nusantara selalu damai, hingga dunia ini menjadi damai,” ujar Safrudin.

Baca juga:  Soal Rencana Restoran di Lahan Sari Club, Giri Prasta Sebut "Miscommunication"

Diharapkan kepada pengurus NU yang dilantik berkomitmen dapat menjalankan tugas dengan baik, semoga diberkahi dan diberi jalan yang lurus.

Sementara Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, mengatakan atas nama Pemerintah Kabupaten Badung menyambuk baik dan mendukung kegiatan Tabligh Akhbar dan pelantikan PC NU Badung ini. Bupati berkomitmen untuk menjaga empat pilar kebangsaan yaitu Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, UUD 1945 dan NKRI, sehingga bisa menjaga keutuhan NKRI.

Lebih lanjut dikatakan, dilihat dari Pancasila, sila kelima yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, yang artinya semua insan sama dapat, dan sama rasa. “Sekalipun berbeda, tetapi jangan sekali-kali dipaksakan untuk menjadi sama, tetapi begitu pula yang sudah sama jangan dibedakan,” jelasnya.

Baca juga:  Penataan Rampung, Taman Dewa Ruci Diresmikan

Bupati Giri Prasta juga mengakui peran umat Muslim di Badung yang turut mewarnai kegiatan pembangunan di Badung. Untuk itu, pihaknya mengambil kebijakan dengan meringankan beban pribadi dan komunal masyarakat Badung. Contoh program Trikona, dimana lahir, hidup dan mati ditanggung pemerintah, tidak melihat Ras, Agama dan golongan masyarakat. Sebagai warga Badung diperlakukan sama.

Sebagai wujud rasa terima kasih terhadap umat Muslim di Kabupaten Badung yang memiliki rasa toleransi yang tinggi, Bupati Giri Prasta memberikan bantuan secara pribadi sebesar Rp 100 juta dan Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa turut pula memberikan sumbangsihnya sebesar Rp 50 juta. (Adv/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *