DENPASAR, BALIPOST.com – Di era digital ini, anak tak hanya rentan terpapar game online, tapi juga belanja online. Kondisi ini menyebabkan Citi Indonesia dan Prestasi Junior menggelar literasi keuangan untuk anak-anak dengan sasaran usia sekolah dasar.
Menurut Director, Country Head of Corporate Affairs Citi Indonesia, Elvera N. Makki, Senin (15/4), literasi keuangan yang menyasar siswa SD ini merupakan bagian dari CSR yang dinamakan Citi Peka (Peduli dan Berkarya). Ditemui di sela-sela acara literasi keuangan era digital di SDN 18 Pemecutan, Elvera mengutarakan Denpasar merupakan salah satu kota yang disasar. “Kami menyasar kota-kota tempat beroperasinya Citibank di Indonesia,” sebutnya.
Ia mengungkapkan Citibank memiliki kepedulian besar membangun komunitas yang memiliki kapasitas keuangan yang baik dan berkelanjutan. “Melalui program literasi berbasis digital ini, anak-anak belajar mengenai pengelolaan dan pengambilan keputusan soal keuangan sedari dini,” ungkapnya.
Anak-anak yang disasar merupakan siswa kelas 3,4, dan 5. Mereka masing-masing dipinjamkan tablet komputer yang berisi aplikasi terkait literasi. “Anak-anak diajarkan jual beli, pengeluaran dan pemasukan, serta menghitung pajak,” jelasnya.
Ditambahkan Manager Advisor Prestasi Junior Indonesia, Robert Gardiner, usia dini merupakan momen tumbuh kembang yang perlu diberi perhatian. Termasuk dalam memberikan nilai-nilai dasar finansial. “Di program ini, anak-anak belajar bahwa orangtua perlu bekerja untuk memperoleh uang. Karenanya, mereka perlu cermat dalam mengelola uang saku yang diberikan,” paparnya.
Ia mengatakan program ini sudah tiga tahun berjalan, sejak 2017. Program digital financial literacy for children telah menjangkau 8.655 siswa dari 31 SD. Terdapat 5 kota yang disasar, yakni Jakarta, Bandung, Semarang, dan Denpasar.
Selain pemberian pengetahuan bagi anak-anak, digelar juga parenting talkshow dengan menghadirkan Psikolog Roslina Verauli M.Psi.,Psi. Di sesi yang melibatkan orangtua siswa itu, Roslina memberikan penjelasan dan trik mengenai pengelolaan keuangan serta literasi keuangan. Khususnya soaln bagaimana mengatur keuangan di era online ini.
Kepala Sekolah SDN 18 Pemecutan, Ni Putu Putriani, S.Pd., menyambut baik adanya program Citi Indonesia dan Prestasi Junior. Ia pun betharap pengetahuan yang diberikan bisa diterapkan orangtua di rumah untuk mengelola keuangan secara cermat dan bijaksana. (Diah Dewi/balipost)
