SEMARAPURA, BALIPOST.com – Tebing Batu Belek atau dikenal wisatawan dengan nama Devil Tear, Banjar Kawan, Desa Lembongan, Nusa Penida, kembali memakan korban, Selasa (7/5). Seorang wisatawan asing asal India, Kausal Aditya (24) seketika hilang dari atas tebing, setelah tersambar ganasnya ombak yang naik ke atas tebing itu.

Upaya pencarian sudah dilakukan, tetapi hingga sore, belum membuahkan hasil. Kasubag Humas Polres Klungkung, AKP I Putu Gede Ardana, menyampaikan korban bersama temannya Agrawal Kshitiz (31), tinggal sementara di Villa Kusuma Abianta Lembongan.

Setelah tiba di tempat itu dengan naik sepeda motor, mereka berfoto selfie di pinggir Tebing Devil Tear. Hamparan tebing di sana, memang menjadi salah satu spot favorit untuk berfoto.

Baca juga:  Kebijakan Pemutihan Saat Pandemi COVID-19 Butuh Kajian

Tiba-tiba ombak besar menerjang dari belakang. Korban terjatuh kemudian terseret arus.

Beberapa warga lain kaget dengan peristiwa itu. Korban beberapa kali nampak terlihat di permukaan laut. Tetapi, ia kemudian tenggelam. “Warga lain saat itu tidak memungkinkan memberikan pertolongan. Karena tebingnya curam dan ombaknya besar,” katanya.

Dikatakannya teman korban, Kshitiz selamat dari terjangan ombak itu. Sedangkan untuk menemukan korban, anggota Pol Air Pos Jungut Batu Nusa Penida, Nengah Sukarma, segera menghubungi Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Menurut Sukarna informasi yang diperoleh dari salah satu saksi Ketut Sudiarsa (31) warga Jungut Batu yang melihat kejadian tersebut, Agrawal Kshitiz berhasil selamat hanya mengalami luka ringan. Dia langsung dibawa ke East Medical Care Lembongan untuk mendapat perawatan medis akibat luka-luka.

Baca juga:  Ternyata, Puluhan Penyedia Penyeberangan Laut Beroperasi di Sanur Belum Diretribusi

Sedangkan Kausal Aditia semakin terseret ke laut. Saksi menuturkan korban sempat muncul ke permukaan air kemudian tenggelam dan menghilang.

Menindaklanjuti laporan tersebut Kepala Kantor Pencarian dan pertolongan Denpasar Hari Adi Purnomo, melalui Kasi Operasi dan Siaga Ida Bagus Surya Wiryawan, memerintahkan 1 Tim Rescue Pos Unit Siaga Nusa Penida dan 1 Tim Rescue dari Kantor SAR Denpasar menggunakan RIB (Riggid Inflatment Boat) untuk melakukan pencarian. Tim bergerak dari Pelabuhan Benoa langsung menuju perairan Nusa Lembongan dan menyisir di sekitar lokasi kejadian hingga radius sementara sekitar 1-2 nautical mile.

Baca juga:  Musim Angin Barat, Aksi Bersih Sampah Kiriman Dilakukan di Pantai Jerman

Kasi Operasi dan Siaga yang langsung memimpin operasi SAR terserbut, mengatakan sampai dengan pukul 18.00 Wita hasil pencarian terhadap WNA dengan Nomor Pasport K8042740 ini,
masih nihil. Pencarian terhadapnya dihentikan sementara karena hari sudah gelap. “Untuk situasi di lapangan cuaca cukup mendukung. Hanya saja RIB tidak bisa terlalu merapat ke bibir tebing karna banyak karang tajam,” ujarnya.

Pesisir tebing Devil Tear yang bersebelahan dengan objek wisata Dream Beach ini, sudah cukup banyak menelan korban. Sebab, ombak besar kerap datang secara tiba-tiba, dari awalnya sangat tenang. (Bagiarta/balipost)

BAGIKAN

1 KOMENTAR

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *