Wisatawan mengunjungi Taman Ayun. (BP/dok)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Libur panjang serangkaian Hari Raya Idul Fitri, menjadi berkah bagi sejumlah pengelola di Kabupaten Badung. Obyek Wisata Taman Ayun misalnya. Destinasi yang terletak di Kecamatan Mengwi penuh sesak oleh wisatawan nusantara (Wisnus).

Manajer Objek Wisata Taman Ayun, Made Suandi, saat dikonfirmasi Kamis (6/6) menerangkan dalam rangka libur lebaran Idul Fitri 1440 H/2019 kunjungan wisatawan meningkat. Kunjungan wisatawan asing perharinya mencapai 1.000 orang. Begitu juga wisatawan domestik mencapai 800 orang. “Kalau hari biasa wisatawan asing itu rata-rata 800 orang, dan domestik 500 orang. Jadi peningkatan sangat terasa bahkan kini wisatawan domestik hampir mendekati wisatawan asing jumlah kunjungannya,” ungkapnya.

Baca juga:  Jalur Mudik Lebaran Gilimanuk-Denpasar Diperbaiki, Prioritaskan Dua Titik Ini

Dijelaskan, jumlah kunjungan total mencapai 1.800 wisatawan perharinya. Peningkatan kunjungan ke objek wisata ini terjadi pada H-1 lebaran. Sebagian besar wisatawan yang datang ke Taman Ayun adalah rombongan yang dibawa langsung oleh travel agent. “Sebagian besar dibawa travel. Jadi mereka rombongan ke sini,” sebutnya.

Menurutnya, tingginya angka kunjungan ke Objrk wisata Taman Ayun dapat mendongkrak kunjungan wisatawan untuk datang ke Bali. Terlebih kabupaten Badung merupakan kabupaten yang di kenal dengan pariwisatanya. “Kalau kami di sini (Taman Ayun, red) mengutamakan seni, budaya dan tradisi yang kita lihatkan ke wisatawan. Sehingga setiap wisatawan ke Bali mereka wajib ke Taman Ayun, kalau ingin melihat Bali yang sebenarnya,” ungkapnya.

Baca juga:  YB9BEN Pimpin ORARI Gianyar Periode 2018-2021

Disinggung mengenai, harga tiket masuk, pria Asal Mengwi, Badung itu menegaskan belum ada kenaikan. Sehingga kata dia untuk berkunjung ke Taman Ayun pengunjung cukup merogoh kocek Rp 20 ribu untuk wisatawan mancanegara dewasa dan Rp 10 ribu per-orang untuk anak-anak. Selain itu, untuk wisatawan domestik Rp 10 ribu per-orang untuk dewasa dan Rp 5 ribu per-orang untuk anak-anak. (Parwata/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *